Polda Metro Jaya baru saja menetapkan Gisella Anastasia (GA) sebagai tersangka di kasus video seks mirip dirinya. Ini kronologi lengkapnya.
Dari hasil pemeriksaan beberapa saksi dan ahli, ternyata pemeran wanita dalam video tersebut benar Gisel yang juga merupakan ibu dari Gempita Nora Marten.
Pernyataan ditetapkannya mantan istri Gading Marten ini dikatakan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus.
Baca Juga: Resmi Gisel Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Video Syur
Disaat yang sama, Yusri juga megatakan Gisel mengakui pemeran wanita di video syur adalah benar dirinya.
"Bahwa saudari GA mengakui dikuatkan lagi oleh ahli forensik yang ada, ahli ITE yang ada dan saudari GA mengakui," ujar Kombes Pol Yusri Yunus, di Mapolda Metro Jaya, Selasa 29 Desember 2020.
"Kemudian sekarang ini hasil gelar perkara kemarin sore menaikan status dari saksi saudari GA sebagai tersangka," sambungnya.
Misteri Pria Berinisial MYD
Dalam kasus video syur yang berdurasi 19 detik ini, Gisella Anastasia tidak sendirian. Ada sesosok pria yang diketahui berinisial MYD.
Dalam kesempatan itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus membeberkan identitas dari MYD yang merupakan pemeran pria dalam video berdurasi 19 detik itu.
Baca Juga: Gisel Akui Pemeran Wanita Dalam Video Syur Dirinya
"Hasil dari forensik memang sudah kelar kemudian pengembangan yang dilakukan oleh tim penyidik terhadap saudari GA yang dilakukan pemeriksaan juga ada saudara MYD inisialnya juga sudah saya lakukan pemeriksaan," kata Yusri Yunus.
"Kemudian ada beberapa pengumpulan alat-alat bukti yang lain termasuk bukti bukti petunjuk, bukti-bukti dari hasil keterangan saksi ahli yang ada juga keterangan dari saudari GA maupun saudara MYD," sambungnya.
Merasa disudutkan, Adhietya Mukti merasa tersudut karena tuduhan selalu dialamatkan kepadanya.
Adhietya Mukti membuat klarifikasi lewat video usai kabar dirinya terlibat dalam video seks mirip Gisel santer beredar. Ia mengatakan, dirinya memiliki fisik yang berbeda dari sosok pria yang ada dalam video syur tersebut.
"Kesimpulannya seperti ini. Saya bukan untuk cari aman sendiri, bikin video sendiri. Saya klarifikasi buat keluarga saya, anak saya, untuk psikologi anak saya. Jadi saya tak ngambil keuntungan apa pun. Saya lebih baik seperti ini, biar kalian tahu juga. Kenapa bikin video, karena biar kalian lihat postur saya, muka saya, biar ada nantinya pakar, biar bisa melihat video ini. Jadi note-nya sebenarnya, setelah statement ini saya buat, kalau ada yang judge pelaku lawan main terduga GS, lebih baik kita ke langkah hukum atas pencemaran nama baik," ujarnya dalam video yang dipostingnya November lalu.
