Sesosok mayat bayi ditemukan di Desa Cantilan, Kecamatan Salajambe, Kabupaten Kuningan. Saat ditemukan pada Jumat, 21 Agustus 2020 sekitar pukul 08.00 WIB, jasad bayi sudah mulai membusuk.
Awalnya, bayi perempuan itu pertama ditemukan oleh seorang warga bernama Eman Sulaeman. Eman mencurigai ada bau menyengat yang berasal dari belakang tempat penyulingan buah pala miliknya.
Baca Juga: Video Detik-detik Penangkapan Penjual Bayi Rp 30 Juta di Kubu Raya
"Saat dicari ternyata asal bau menyengat itu dari bungkusan kantong plastik. Pas dibuka ternyata di dalamnya ada bayi yang sudah meninggal," kata Eman Sulaeman.
Dengan penemuan jasad bayi itu, Eman langsung melapor ke pihak desa dan kepolisian sektor Salajamber.
Kemudian, dengan beredarnya kejadian itu, Kasatreskrim Polres Kuningan AKP Danu Raditya pun membenarkan adanya penemuan jasad bayi di Desa Cantilan, Kecamatan Salajambe.
Danu mengatakan, jasad bayi dengan panjang 43 cm dan berat 2 kilogram itu ditemukan dalam keadaan tali pusar yang sudah terputus.
"Saat ditemukan warga tali pusar sudah putus dan mulai membusuk. Perkiraan jasad bayi itu sudah satu hari lebih dibuang orang tuanya," kata Danu saat dihubungi.
Baca Juga: Fakta-fakta Kebakaran Gedung Farmasi Riau, Alat Medis Covid-19 Ludes Terbakar
Saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan untuk mengetahui siapa orang tua yang tega membuang bayi tersebut, termasuk telah memeriksa lima orang saksi.
Saat ini, jasad bayi tersebut berada di rumah sakit Bhayangkara di Losarang Indramayu untuk di otopsi.
"Saat ini jasad bayi tersebut sudah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara di Losarang Indramayu untuk di otopsi," pungkasnya.
Sumber: detik
