Rachel Vennya Siap Terima Sanksi Setelah Tidak Lakukan Karantina di Youtube Boy William

Rachel Vennya terus menjadi sorotan usai dirinya ketahuan kabur dari Karantina saat tiba di Indonesia dari Amerika Serikat. Kabar kaburnya, Rachel Vennya dari Wisma Atlet, Jakarta didapatkan dari unggahan di akun Instagram @playitsafebaby.

Baca Juga: Ini Pengakuan Rachel Vennya di Youtube Boy William, Akui Tidak Karantina Pulang dari Amerika

Mengaku Tidak Karantina Setelah Pulang dari Amerika

Saat menjadi bintang tamu di kanal YouTube Boy William, Selebgram Rachel Vennya mengaky tak menjalani karantina mandiri seperti sebagaimana seharusnya setelah pulang dari Amerika Serikat pada September lalu.

"Lo pulang dari Amerika dan elo enggak karantina?" tanya Boy William.

"Betul. Aku pulang dari Amerika dan aku enggak menjalani karantina seperti yang seharusnya pemerintah anjurkan," jawab Rachel Vennya.

Baca Juga: Selain Rachel Vennya, Polisi Juga Periksa Salim Nauderer, Duga Langgar UU Karantina dan UU Wabah Penyakit

Mengaku Salah dan Meminta Maaf

Dalam hal ini, Rachel Vennya meminta maaf dan mengakui kesalahannya, terutama kepada orang-orang yang berjuang melawan Covid, dan telah membuat kegaduhan. Dan juga kepada Boy William.

"Aku mau minta maaf lagi dan akan selalu minta maaf terus. Terutama, sama orang-orang yang berjuang melawan COVID, aku minta maaf membuat kegaduhan ini semua. Aku minta maaf sama semua orang yang terlibat, apalagi yang terlibat menangani kasus aku sekarang," ucapnya.

"Mungkin aku merepotkan Kak Boy juga karena aku harus ada di sini. Aku minta maaf juga sama media, dari kemarin dihubungi terus, tapi belum ada mental buat ngomong," tuturnya.

Baca Juga: Ini Tanggapan Okin Setelah Rachel Vennya Kabur dari Wisma Atlet Dibantu Oknum TNI

Siap Terima Sanksi 

Dalam hal ini, Rachel Vennya mengakui kesalahannya dan meminta maaf. Kemudian dia meminta orang-orang tidak mengikuti perbuatannya yang melanggar hukum tersebut. Bahakan, dalam kesempatan tersebut, Rachel Vennya mengatakan bahwa dirinya siap bertanggung jawab. dan menjalani hukuman.

"Ini bukan hal yang bisa dibenarkan. Aku enggak ada pembelaan dan pembenaran dalam hal ini. Aku siap menerima sanksi dan konsekuensi yang terjadi ke depan. Aku akan jalani itu semua," ungkapnya.