Rumah Susun Pasar Rumput atau Rusun Pasar Rumput akhirnya diresmikan Presiden Jokowi pada Senin 20 September 2021. Sebagai apartemen harga kos di tengah Kota Jakarta.
Proyek yang dimulai sejak 2016 dan menelan anggaran Rp 970 miliar ini, sangat terasa sangat istimewa karena dilengkapi dengan sejumlah fasilitas. Seperti, pasar hingga area parkir dan fasilitas umum lainnya.
Baca Juga: Resmikan Pabrik Krakatau Steel, Jokowi: Menghemat Devisa Rp29 Triliun Per Tahun
1.984 unit
Dalam Rusun Pasar Rumput, terdiri dari 1.984 unit tipe 36 yang terdapat pada lanai 4 hingga 25. Tentu saja, pada lantai 1 sampai lantai 3 terdapat ratusan kios pasar.
Kemudahan bagi penghuni
Dengan sejumlah fasilitas itu, para penghuni Rusun Pasar Rumput sangat memiliki kemudahan yang sangat istimewa, serta didukung dengan jalur transportasi yang terintegrasi dengan busway.
Sebelumnya, proyek Rusun Pasar Rumput telah disiapkan sejak 2013 dan awalnya disiapakan oleh Pemda DKI dan Kementerian Perumahan Rakyat untuk relokasi 34.000 Kepala Keluarga dari bantaran Ciliwung.
Baca Juga: Profil dan Biodata Said Aqil Siradj, Ketua PBNU yang Sebut Alquran Tidak Jelaskan Allah Itu Ada
Hunian yang layak
Sebagai apartemen harga kos, Rusun Pasar Rumput diharapkan menjadi hunian yang layak bagi masyarakat menengah ke bawah serta merupakan lokasi strategi untuk melakukan kegiatan ekonomi.
