Iron Dome alias kubah besi, merupakan sistem pertahanan udara milik Israel yang mampu melawan roket dari Gaza yang diluncurkan oleh Hamas.
Roket Hamas yang diluncurkan ke arah Israel ini berhasil dihalau dan berhasil diledakkan di udara.
Fakta lengkap Iron Dome ini mulai mencuat saat memanasnya konflik antara Palestina dan Israel akibat serangan yang dilakukan oleh keamanan Israel terhadap jamaah Masjid Al-Aqsa yang sedang menjalani ibadah sholat tarawih beberapa hari lalu.
Sebuah Sekolah Rusak
Akibat roket dari Gaza yang diluncurkan oleh Hamas sebagai reaksi atas serangan pihak keamanan Israel terhadap jamaah Masjid Al-Aqsa tersebut menyebabkan sebuah sekolah rusak dan lebih dari 90 orang terluka di Kota Ashdod dan Ashkelon.
Baca Juga: Tips dan Cara Lengkap Mencegah Penyebaran Covid-19 saat Rayakan Idul Fitri di Rumah
Berhasil Ditembus Hamas
Iron Dome alias kubah besi yang merupakan sistem pertahanan udara Israel rupanya berhasil ditembus oleh serangan roket Hamas.
Diperkenalkan pada Tahun 2011
Sistem pertahanan udara Israel yang bernama Iron Dome alias kubah besi ini mulai dikenalkan ke publik pada tahun 2011 dan merupakan hasil kerjasama antara Israel dan Amerika Serikat atau AS.
Baca Juga: Potret dan Pesona Cantik Patricia Gouw, Model Berdarah Tionghoa Pernah Alami Depresi
Manfaatkan Radar dan Software
Sebagai sistem pertahanan udara Israel, Iron Dome memanfaatkan radar dan software dengan logaritma khusus untuk mendeteksi serangan roket.
Sirene Berbahaya
Iron Dome yang merupakan sistem pertahanan udara Israel yang bekerja sama dengan Amerika Serikat, mengeluarkan sirene berbahaya sebagai tanda sebuah konflik akan terjadi.
