Empat anak di Teluknaga, Kabupaten Tangerang mengalami kejadian nahas. Pasalnya, keempat anak tersebut tersambar petir saat bermain di tengah hujan deras. Dari keempat anak itu, satu diantaranya tewas.
Kejadian itu berawal ketika anak-anak tersebut bermain hujan yang sangat deras di dekat rumahnya.
Baca Juga: Cerita Horor Korban Tumbal di Sumut, Dihamili Secara Gratis
"Jadi ceritanya anak-anak main, dekat rumahnya bawa payung. Cuacanya sangat ekstrem, hujan besar. Sudah diingatkan orang tuanya. 'Sudah, jangan ke situ, nanti ada halilintar'. Dia berteduh di pohon kelapa. Nah, di pohon kelapa itu terkena petir, kemudian merembet ke payung," kata Kapolsek Teluknaga AKP Dodi Abdul Rohim, Jumat, 14 Agustus 2020.
Lebih lanjut, Dodi menjelaskan bahwa peristiwa itu terjadi pada pukul 13.40 WIB, Kamis, 13 Agustus 2020 di Jalan Rawa Jambe RT 01/04.
Adapun empat anak yang tersambar petir adalah R (9), P (8), A (9), dan SW (9). Namun, saat perjalanan ke rumah sakit, SW meninggal dunia.
"Korban SW meninggal dunia di perjalanan menuju rumah sakit, sedangkan ketiga korban lainnya dapat diselamatkan," tutur Dodi.
Saat kejadian, kata Dodi, tidak ada pohon kelapa yang runtuh. Namun saat hujan deras diduga petir menyambar ke pohon kelapa, empat bocah itu terpental.
Baca Juga: Fakta Dibalik Terbakarnya Rumah Makan di Karawang, Satu Tewas Terpanggang
"Tidak ada pohon kelapa runtuh. Cuma kayaknya dari pohon kelapa dulu. Karena yang sobekan itu ada di kelapa, payungnya juga terpental. Anak-anak terpental semuanya," katanya.
Kini, korban yang tewas sudah dimakamkan di TPU Rawa Jambe, Desa Teluknaga. Pihak keluarga tidak melakukan visum karena sudah mengetahui kejadiannya.
Sumber: tribun/detik
