Pemerintah kembali memperbarui kasus virus corona atau Covid-19 di wilayah Indonesia. Hingga hari ini, pasien yang positif virus corona bertambah 1.882, sehingga total yang positif menjadi 118.753 orang.
Berdasarkan data yang diunggah di situs kemkes.go.id, Kamis, 6 Agustus 2020, total ada 91.219 suspek virus Corona dipantau oleh pemerintah. Data tersebut disampaikan oleh pemerintah secara berkala setiap hari dengan cut off pukul 12.00 WIB.
Untuk pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 1.756 orang, sehingga totalnya berjumlah 75.645 orang. Sedangkan untuk pasien yang meninggal bertambah 69 orang. Kini total pasien positif yang meninggal menjadi 5.521 orang.
Baca Juga: Update Corona di RI: 118.753 Positif, 75.645 Sembuh, 5.521 Meninggal
Hari ini dilaporkan sudah ada 479 kabupaten/kota yang terdampak virus corona di 34 provinsi. Meski demikian, per hari ini ada lima provinsi yang nihil kasusu baru corona. Berikut daftarnya:
1. Bangka Belitung
2. Jambi
3. Kepulauan Riau
4. Sulawesi Tengah
5. Nusa Tenggara Timur (NTT)
Sementara itu, terkait dengan vaksin virus Corona, Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan bahwa PT Bio Farma (Persero) menginvestasikan sekitar Rp 1,3 triliun untuk menambah kapasitas produksi vaksin Covid-19 menjadi 250 juta dosis per tahun pada Desember 2020.
Hal itu disampaikan oleh Honesti Basyir saat ditemui di Gedung Eyckman FK UNPAD, Sukajadi, Kota Bandung pada Kamis, 6 Agustus 2020.
Baca Juga: Doni Monardo:'Obat COVID-19' Versi Hadi Pranoto Sangat Berbahaya
Diketahui juga bahwa Biofarma akan menambah kapasitas produksi vaksin Covid-19, yang saat ini berada di kisaran 100 juta dosis per tahun, dengan mengoperasikan kembali Gedung 43 yang memiliki kapasitas produksi 150 juta dosis per tahun.
Kabar baiknya, Bio Farma juga akan memulai uji klinis fase 3 yang merupkan hasil kerja sama dengan Sinovac, perusahaan bioteknologi asal China. Uji klinis dimulai bertepatan dengan perayaan 130 tahun berdirinya Bio Farma.
Sumber: Detik, CNBCIndonesia
