Korban jiwa akibat kebakaran besar yang melanda sebagian wilayah Los Angeles meningkat menjadi 11 orang, dengan kemungkinan jumlahnya akan terus bertambah seiring dengan perkembangan situasi yang semakin kritis. Sebelumnya, pihak berwenang hanya melaporkan 10 korban tewas. Kebakaran ini telah menghancurkan ribuan bangunan dan memaksa hampir 180.000 penduduk untuk dievakuasi dari kawasan yang terdampak. Para korban tewas dilaporkan berasal dari dua lokasi kebakaran yang berbeda: lima orang meninggal akibat kebakaran besar di Palisades, dan enam orang lainnya tewas dalam kebakaran di Eaton.
Kebakaran yang terjadi di Los Angeles juga memunculkan isu serius terkait minimnya pasokan air untuk memadamkan api. Gubernur California, Gavin Newsom, dalam pernyataannya baru-baru ini, mengungkapkan keprihatinannya tentang masalah ini dan menyerukan dilakukan penyelidikan independen terkait kekurangan air yang mengganggu upaya pemadaman api. Gubernur mengatakan bahwa dirinya telah menyaksikan secara langsung dampak dari krisis air ini terhadap petugas pemadam kebakaran yang kesulitan melawan api di beberapa titik kebakaran. Beberapa petugas bahkan terpaksa mengambil air dari mobil pemadam kebakaran lainnya atau menggunakan tanker air yang membawa pasokan air cadangan, sebuah solusi yang tentu saja menghambat efisiensi operasi pemadaman kebakaran.
Dalam wawancara lebih lanjut, Van Gerpen, seorang petugas pemadam kebakaran yang turut terlibat dalam upaya memadamkan api, menjelaskan bahwa sebagai petugas pemadam kebakaran, mereka sangat bergantung pada sistem hidran yang berfungsi dengan baik, terutama yang memiliki tekanan air yang memadai, untuk bisa mengendalikan kebakaran dengan cepat dan efektif. Namun, kekurangan pasokan air memaksa mereka untuk berimprovisasi dan melakukan penyesuaian agar tetap bisa menghadapi kobaran api yang terus meluas.
Kebakaran yang terjadi di Pacific Palisades, salah satu kawasan paling terkenal di Los Angeles yang juga menjadi tempat tinggal bagi banyak selebritas, tercatat sebagai kebakaran terbesar dalam sejarah kota ini. Kebakaran ini telah melahap lebih dari 10.000 bangunan, dan area yang terdampak diperkirakan mencapai lebih dari 17.000 hektare. Kawasan tersebut adalah salah satu lokasi kebakaran terbesar dalam sejarah Los Angeles, dengan lebih dari 30.000 orang dievakuasi dari rumah mereka. Kebakaran ini menjadi yang paling mengerikan, dan peta-peta terbaru menunjukkan bagaimana api terus meluas, melahap kawasan ini dengan sangat cepat.
Di sisi lain, kebakaran di Eaton, yang juga merupakan kebakaran besar kedua, telah melahap lebih dari 10.000 hektare di utara Pasadena. Kebakaran ini telah menyebabkan lima kematian, dengan area yang terus terbakar. Selain dua kebakaran besar ini, ada juga kebakaran lainnya yang terjadi di wilayah Hurst, yang membakar 850 hektare, serta kebakaran lebih kecil yang terjadi di Lidia dan Sunset. Kebakaran di kawasan Sunset, yang melanda kawasan bersejarah Hollywood Hills, telah membakar sekitar 50 hektare lahan.
Di tengah ketegangan yang semakin meningkat, dua kebakaran lebih kecil berhasil dipadamkan, yaitu kebakaran Woodley yang hanya melibatkan lahan seluas 30 hektare dan kebakaran Olivas yang terbakar sekitar 11 hektare di wilayah Ventura, sekitar 80 km timur Los Angeles. Meski api di dua lokasi tersebut berhasil dijinakkan, kebakaran besar yang terjadi di beberapa lokasi utama lainnya terus memerlukan perhatian dan usaha lebih besar dari pihak berwenang.
Peta yang menunjukkan sebaran kebakaran menunjukkan betapa cepatnya api menyebar di Pacific Palisades. Dalam waktu kurang dari empat jam setelah api mulai berkobar pada hari Selasa, 7 Januari, area yang terbakar mencapai tiga kali lipat lebih luas, dengan lebih dari 772 hektare terbakar hanya dalam waktu empat jam. Proses evakuasi ribuan penduduk berjalan cepat karena petugas pemadam kebakaran, bersama dengan lebih dari 1.400 petugas lainnya, terus bekerja keras untuk mengendalikan kobaran api dan menjaga agar api tidak menyebar lebih jauh lagi.
Dengan situasi yang semakin memburuk dan ribuan orang yang terpaksa meninggalkan rumah mereka, upaya pemadaman kebakaran terus berlangsung dengan segala keterbatasan yang ada.
