Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir
mengajak BUMN membantu masyarakat pra sejahtera di Kota Cirebon lewat kegiatan
Pasar Murah dan Festival BUMN. Acara ini merupakan inisiasi Erick Thohir
bersama Pertamina sebagai penyelenggara acara dan RNI sebagai penyedia paket
sembako.
Dalam kesempatan tersebut, sejumlah 4.000 paket sembako
terjual kepada masyarakat yang sebagian besar merupakan nasabah Mekaar. Paket
sembako seharga Rp 65.000 terdiri dari 5 kg beras, 1 kg gula dan 1 liter minyak
goreng.
Staf Khusus Erick Thohir, Arya Sinulingga menyampaikan
apresiasi paa pemerintah setempat atas bantuan agar acara tersebut berjalan
lancar.
“Saya ingin
menyampaikan salam untuk Bapak-Ibu semua dari Pak Erick Thohir. Kami
menyampaikan apresiasi juga atas penerimaan dari Ibu Wakil Walikota di Kota
Cirebon. Saya mau memberikan informasi bahwa rakyat Cirebon yang hadir pada
hari ini adalah warga yang mendapatkan pinjaman dari BUMN” ujar Arya.
Salah satu penerima manfaat pinjaman usaha dari BUMN, Yanti
mengaku mendapatkan pinjaman usaha sejumlah Rp 9 juta. Dari pinjaman tersebut,
ia berhasil mengembangkan usaha dan menghasilkan pendapatan sebesar Rp 500 ribu
per hari.
“Saya dulu pedagang
keliling, tapi saya alhamdullilah bisa membantu keluarga untuk membeli sembako.
Hampir semua kebutuhan keluarga saya yang penuhi” jelas Yanti.
Erick Thohir menginginkan jumlah penerima pinjaman melalui program Mekaar di Cirebon terus meningkat sehingga dapat membantu keluarga pra sejahtera di daerah tersebut.
Baca juga: Tarif Listrik Naik, Erick Thohir: Bukan Eranya Mensubsidi Rakyat Mampu
Diketahi hingga saat ini sebanyak 23.000 anggota
Mekaar yang ada di kota Cirebon. Sedangkan jumlah keluarga pra sejahtera di
Cirebon tercatat sebanyak 341.235 keluarga.
“Oleh karena itu, Pak Erick Thohir minta penerima pinjaman
dana Mekaar untuk usaha naik lagi sebanyak 50.000 penerima manfaat. Semoga
lewat Mekaar, tidak ada lagi keluarga pra sejahtera di Kota Cirebon” kata Arya.
