Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengatakan Indonesia secara resmi terpilih menjadi presidensi pada G20. Erick juga mengatakan jabatan itu pertama kali dipegang oleh Indonesia.
Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Layangkan Surat Larangan Pegawai BUMN Terlibat Ormas Terafiliasi Teroris
Indonesia Terpilih Menjadi Presidensi G20
Seperti disebutkan sebelumnya, Indonesia resmi terpilih menjadi presidensi G20 yang sebelumnya dipimpin oleh Italia. Penyerahan presidensi dilakukan pada sesi penutupan KTT G20 Roma yang berlangsung di La Nuvola pada Minggu, (31/11/2021).
Perdana Menteri Italia Mario Draghi secara simbolis menyerahkan palu kepada Presiden Jokowi yang kemudian mengetukkan palu tersebut.
"Saya sampaikan selamat kepada Italia yang telah sukses menjalankan presidensi G20 di tahun 2021. Indonesia merasa terhormat untuk meneruskan presidensi G20 di tahun 2022," ujar Presiden Jokowi, Senin (1/11/2021).
Erick Thohir Sebut Indonesia Pertama Kali Mendapat Posisi Presidensi G20
Erick Thohir mengatakan, Indonesia resmi menjadi pimpinan dan membawahi 20 negara pemimpin ekonomi dunia. “Tahun 2022 Indonesia terpilih menjadi presidensi forum internasional dari 20 negara pemimpin ekonomi dunia,” katanya.
Erick Thohir juga mengatakan bahwa posisi tersebut merupakan pertama kalinya dipegang Indonesia. “Melanjutkan kepemimpinan Italia. Posisi ini untuk pertama kalinya dipegang oleh Indonesia,” tutur Erick.
Baca Juga: Awal Mula Erick Thohir Terkenal di Italia hingga Disapa Para Interisti
KTT G20 akan Digelar di Indonesia
Erick Thohir mengatakan, setelah Roma, KTT G20 berikutnya akan digelar di Indonesia.
Pada momentum tersebut, menurutnya menjadi ajang bagi Indonesia untuk menunjukkan kepada dunia terkait tingkat pertumbuhan ekonomi nasional.
“Insya Allah, KTT G20 di Indonesia akan digelar di Bali, sekaligus menjadi kesempatan bagi kita untuk memperlihatkan pertumbuhan ekonomi bangsa. Semangat,”ujarnya.