Salah satu keutamaan bulan Muharram yang dapat tingkatkan iman kepada Allah SWT adalah amalan sunah berupa puasa asyura dan puasa tasu'a. Berikut niatnya.
Selain itu, puasa sunah pada bulan Muharram merupakan puasa yang sebaik-baiknya dilakukan setelah puasa Ramadan selama 30 hari berturut-turut.
Sekedar informasi, bulan Muharram merupakan salah satu dari empat bulan yang mulai yang disebut sebagai bulannya Allah SWT atau syahrullah.
Hal tersebut, diungkapkan oleh Allah SWT dalam firmannya dalam surah At-Taubah ayat 36.
Keutamaan puasa di bulan Muharram
Terdapat banyak sekali keutamaan puasa di bulan Muharram. Selain pahala akan dilipatgandakan, puasa Muharram juga dapat meningkatkan iman seseorang kepada Allah SWT.
Bahkan, dalam sebuah hadist dikatakan, puasa selama sehari di bulan Muharram sama pahalanya setara dengan puasa selama 30 hari.
Puasa Asyura dan Puasa Tasu'a
Puasa asyura merupakan salah satu amalan sunah yang patut dilakukan saat bulan Muharram. Sebab, asyura sendiri merupakan salah satu hari yang sangat istimewa dan jatuh pada tanggal 10 Muharram.
Baca Juga: Dokter Piprim Basarah Viral, Deddy Corbuzier Sepakat Puasa Hindari Covid-19
Soal cara menjalankan amalan sunah puasa asyura, sama seperti puasa sunah dan puasa pada bulan Ramadan. Yakni menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa dan menghilangkan pahala puasa.
Keutamaan puasa asyura yang dilakukan pada tanggal 10 Muharram ini, sendiri adalah dapat menghapus dosa yang telah diperbuat selama setahun yang lalu.
Niat puasa asyura
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ ِعَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Asyura esok hari karena Allah SWT.”
Puasa tasu'a
Puasa tasu'a merupakan amalan sunah berupa puasa tanggal 9 Muharram banyak sekali keutamaanya. Salah satunya dapat meningkatkan keimanan kepada Allah SWT dan juga dapat menyehatkan tubuh kita.
Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Muslim, Rasulullah SAW pernah mengatakan, akan melaksanakan puasa tasu'a dan puasa asyura di setiap tahunnya.
Baca Juga: Ternyata Ini Perbedaan Paru-paru yang Sudah Divaksin dan Belum Divaksin
Soal cara pelaksanaan puasa tasu'a sama seperti ibadah puasa sunah dan ibadah puasa saat bulan Ramadan.
Niat puasa tasa'u
نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُعَاءْ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma tasu'a sunnatal lillaahita'ala
Artinya: "Saya niat puasa hari tasu'a, sunnah karena Allah ta'ala."
