Wakil Ketua Ikatan Alumni Universitas Padjadjaran (IKA UNPAD) Adrian Zakhary hadir saat peluncuran QRIS di aplikasi My Unpad untuk endowment fund.
Bahkan Komisaris Independen PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII ini juga turut mewakili IKA UNPAD dalam pemberian endowment fund.
Endowment fund sendiri dikelola oleh IKA UNPAD untuk mendukung program-program dari IKA UNPAD agar mudah dalam pemberian donasi.
Hal itu disampaikan lewat webinar dengan tema "Digitalisasi Perekonomian Nasional melalui QRIS" pada Rabu, 30 Juni 2021.
Mengenal QRIS
Lewat pemaparan Anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia sekaligus alumni Fakultas Hukum UNPAD Rosmaya Hadi menjelaskan bahwa QRIS atau QR Code Indonesian Standard merupakan salah satu Standar Nasional QR untuk pembayaran di Indonesia yang diluncurkan oleh Bank Indonesia (BI) dan Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) pada tanggal 17 Agustus 2019.
QRIS juga sudah didukung oleh 64 penyelenggara Bank dan Non Bank yaitu Mandiri, BNI, BRI, BCA, BSI, CIMB, BPD, Gopay, Ovo, Dana, Linkaja, Shopee dan lainnya.
Baca Juga: Erick Thohir Singgung Inovasi di PTPN, Adrian Zakhary Bangun Kolaborasi dan Sinergi dengan Petani
Manfaat QRIS
Bagi Masyarakat QRIS bermanfaat dalam pembayaran kekinian, pengeluaran tercatat efisien. Selain itu, menggunakan QRIS juga sangat cepat, mudah, murah, aman dan handal.
Kemudian untuk pemerintah, QRIS bermanfaat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dan pembayaran retribusi pajak yang mudah dan efisien, mendukung elektronifikasi keuangan Pemerintah.
Selain itu, QRIS juga bisa mendorong keuangan digital dan smart city.
Bisa dipakai di berbagai negara
Menggunakan QR standar internasional EMV Co, QRIS sudah dipakai di berbagai negara seperti India, Thailand, Malaysia, SIngapura dan Korea Selatan.
