Fakta-fakta Uya Kuya dan keluarga kena corona akhirnya terungkap. Padahal keluarga Uya sangat disiplin jalankan protokol kesehatan, namun ternyata masih tetap ke corona.
Penasaran dengan fakta-fakta lainnya? berikut correcto.id sajikan untuk Anda fakta-fakta Uya Kuya dan keluarga kena corona hingga vakum main Yotube satu bulan.
Baca juga: Kronologi Uya Kuya Kritis sebab Covid-19, Panas Tinggi hingga Pingsan
1. Uya Kuya kritis hingga tak sadarkan diri
Tangal 10 Januari 2021 menjadi hari yang tidak akan terlupakan Uya Kuya dan keluarga. Saat itu kesehatan Uya mulai menurun drastis hingga jatuh pingsan. Covid-19 telah membuat Uya mengalami demam tinggi, bibir pucat hingga kritis sebab kadar oksigen dalam tubuh berada di bawah 90%. Bahkan Uya sampai mengalami sakit luar biasa saat obat masuk dalam tubuhnya, terasa badan tersayat-sayat ungkap Ayah Cinta Kuya tersebut.
2. Istri dan anak positif covid-19
Ternyata tidak hanya Uya Kuya yang dinyatakan positif covid-19 namun juga istrinya, Astrid dan juga satu anak laki-lakinya Nino. Namun beruntung kondisi kesehatan Astrid dan Nino tetap dalam kondisi baik saat terkena corona hingga tidak sampai parah dirawat di rumah sakit.
3. Cinta tinggal sendirian di rumah
Sementara Uya Kuya, Astrid, dan Nino dinyatakan positif covid-19 putri sulung Uya Kuya, Cinta Kuya dinyatakan negatif. Namun hal tersebut membuatnya sedih dan takut sebab terpaksa harus tinggal di rumah sendirian tanpa keluarga. Bahkan Cinta harus rela merayakan hari ulang tahunnya pada 2 Februari sendirian tanpa keluarga.
Baca juga: Fakta-fakta Terbaru Kasus Mafia Tanah, Dino Patti Djalal Beberkan Bukti Keterlibatan Fredy Kusnadi
4. Disiplin terapkan protokol kesehatan
Uya Kuya dan Astrid sempat merasa tidak percaya dirinya dan keluarga kena corona. Menurutnya selama ini semua anggota keluarga bahkan tim Youtube dan juga ART selalu disiplin jalankan protokol kesehatan.
Uya mengungkapkan bahwa seluruh anggota keluarga dan tim selalu memakai masker saat melakukan aktivitas di luar. Selain itu, mereka juga rutin melakukan tes PCR setiap 14 atau 10 hari.