Kronologi Uya Kuya kritis sebab Covid-19 akhirnya terungkap. Saat terkena covid-19 Uya Kuya alami demam tinggi hingga pingsan tidak sadarkan diri.
Para penggemar keluarga Uya Kuya mungkin sempat heran sebab Uya dan keluarga satu bulan terakhir vakum, tidak unggah video baru di channel Youtubenya. Ternyata hal tersebut disebabkan Uya Kuya dan beberapa anggota keluarga dinyatakan positif covid-19.
Baca juga: Maria Ozawa atau Miyabi akan Datang ke Indonesia untuk Lakukan Ini
Uya Kuya bersama Astrid akhirnya menjelaskan secara lengkap kronologi dirinya dan keluarga terkena corona lewat channel Youtubenya. Uya menerangkan bahwa kejadian tersebut bermula pada 10 Januari 2021.
Saat itu Uya Kuya merasa tidak enak badan hingga demam tinggi. Kepada Astrid Uya sampaikan bahwa gejala-gejala yang dialami mengarah pada covid-19. Namun Astrid merasa hal tersebut tidak mungkin karena selama ini Uya Kuya dan juga keluarga dan semua orang dalam rumah sangat disiplin akan protokol kesehatan.
Uya merasa bahwa dirinya kena corona dan memutuskan untuk melakukan tes PCR. Ternyata setelah dites, hasilnya positif dan langsung lakukan isolasi mandiri. Saat lakukan isolasi mandiri kondisi kesehatan Uya pun drop, panas tinggi hingga pingsan terjatuh tidak sadarkan diri.
Astrid istri Uya pun panik dan langsung memsnggil dokter untuk menangani kondisi Uya yang kritis, mata melihat ke atas, demam tinggi, dan bibir pucat. Namun karena sudah larut malam dokter tidak bisa datang.
Baca juga: Biografi dan Profil Lengkap Agama Verrell Bramasta, yang Rayakan Valentine Bareng Anya Gerladine
Esok harinya dokter baru datang dan memeriksa Uya dan langaung diinfus untuk langkah awal. Setelah dicek kadar oksigen dalam tubuh Uya, ternyata berada di bawah normal dan harus dilarikan ke rumah sakit.
Saat itu Astrid sempat kesulitan untuk dapat rumah sakit untuk ayah Cinta dan Nino tersebut, karena penuh kondisi rumah sakit pun penuh oleh pasien covid-19. Namun akhirnya berhasil mendapatkan rumah sakit, dan langsung dirawat.
Setelah mendapat perawatan rumah sakit kondisi Uya berangsur membaik. setelah lima hari dirawat secara ketat di rumah sakit Uya ungkapkan baru mulai merasa badan lebih baik.