Pelaku mutilasi Bekasi hanya sisakan badan dan tangan kanan. Jasad korban mutilasi ditemukan warga tanpa kepala, tangan kiri, dan kedua kaki.
Pelaku mutilasi Dony Saputra, Ahmad Y.J langsung mengakui perbuatannya setelah ditangkap polisi. Ahmad membunuh dan mutilasi Dony Saputra dengan hanya menyisakan badan dan tangan kanan.
Baca juga: Fakta-fakta Dony Saputra, Korban Mutilasi di Bekasi
Menurut keterangan Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari Ahmad tega melakukan hal tersebut lantaran kesal. Ahmad kerap menjadi korban sodomi korban.
"Pelaku kesal dengan korban karena dipaksa sodomi berkali-kali oleh korban," ujar Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, Rabu 9 Desember 2020.
Pelaku ditangkap polisi saat asyik bermain game playstation (PS). Pelaku ternyata seorang anak yatim yang bekerja sebagai pengamen dan manusia silver.
Baca juga: Polisi Masih Cari Sepasang Kaki dan Kepala Korban Mutilasi Bekasi
Sebelumnya warga Bekasi digegerkan dengan penemuan mayat korban mutilasi. Pada Senin 7 Desember 2020 warga terlebih dahulu menemukan potongan tangan manusia di tempat pembuangan sampah sementara atau TPS di Jalan Gunung Gede Raya RT 001/013 Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi pada jam 06.00 WIB.
Setelah 1,5 jam kemudian warga kembali menemukan jasad tanpa kepala, dua kaki dan tangan kiri di Kalimalang, Jalan KH Noer Ali RT 001/20 Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi sekitar pukul 07.30.