Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan kembali menggelar aksi di Istana Merdeka pada Jumat, 16 Oktober 2020.
Koordinator Media BEM SI, Andi Khiyarullah memperkirakan massa yang akan turun mendatangi istana esok hari akan jauh lebih banyak dibanding sebelumnya.
"Estimasinya ada sebanyak 6 ribu orang lebih yang akan turun esok, lebih banyak dari yang sebelumnya," katanya.
Baca Juga: Ada Tiga Aspek yang Disepakati Pemerintah untuk Stop Pelajar Ikut Demo
Aksi esok hari, tuntutan massa tetap sama seperti sebelumnya pada Kamis, 8 Oktober 2020 yakni penolakan Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja yang telah disahkan oleh DPR RI.
Selain itu, massa juga akan mendesak Presiden untuk mengeluarkan Perpu.
"Serta mendesak Presiden keluarkan Perpu," ungkap Koordinator Media BEM SI, Andi Khiyarullah pada Kamis, 15 Oktober 2020.
Baca Juga: 20 Berkas Perkara LGBT di Tubuh TNI, Hanya Papua yang Tidak Ada
Diketahui sebelumnya, pada 8 Oktober 2020, mahasiswa dan buruh di berbagai kota turun ke jalan.
Bahkan di Jakarta, massa dari BEM SI mendatangi Istana Merdeka, aksi itu pun berujung kerusuhan di sejumlah titik.
Akibatnya, Polda Metro Jaya dan jajarannya mengamankan lebih dari seribu orang