Berbagai Cerita Mistis di Lubang Buaya, Salah Satunya Pernah Terjadi Penampakan Pocong Kain Kafannya Sudah Terlepas

Berbagai Cerita Mistis di Lubang Buaya, Salah Satunya Pernah Terjadi Penampakan Pocong Kain Kafannya Sudah Terlepas

Ekel Suranta Sembiring
2020-08-14 13:04:23
Berbagai Cerita Mistis di Lubang Buaya, Salah Satunya Pernah Terjadi Penampakan Pocong Kain Kafannya Sudah Terlepas
Lubang Buaya di Jakarta Timur (foto: grid.id)

Lubang Buaya yang berada di kawasan Pondok Gede, Jakarta Timur merupakan saksi kekejaman dan penyiksaan terhadap para Jenderal TNI AD yang dilakukan oleh para pemberontak yakni PKI. Lokasi wisata sejarah di Jakarta ini pun menyimpan berbagai cerita mistis.

Dikutip dari Tagar.id, seorang penjaga museum bernama Bobby (nama samaran) dan juga rekannya Ahmad (nama samaran) mengaku sangat banyak kejadian-kejadian aneh yang mereka jumpai, sehingga sudah mengganggap hal biasa.

Baca Juga:

Cerita Mistis Pemelihara 'Boneka' Jenglot di Karawang, Mengaku Jelmaan Sosok Manusia yang Memiliki Ilmu Bhatara Karang

Kisah Misteri Dua Pengendara Mobil Bertujuan ke Bandung Melalui Jalan Tol, Terkejut saat Perjalanannya Tiba-tiba Berubah Arah ke Jakarta

Kisah Misteri Tiga Warga Desa Sepat di Jateng saat Karantina Mengaku Sering Didatangi Bayangan Aneh

Ahmad pernah melihat sosok pocong yang tali kain kafannya sudah terlepas. Ia mengaku melihat sosok pocong saat berada di samping gedung Museum Pengkhianatan PKI. Ahmad mengaku pocong tersebut terbang menuju sumur Lubang Buaya dari Museum Pengkhianatan PKI.

"Saya lihat di samping gedung pengkhianatan PKI dan tiba-tiba terbang menuju sumur. Ini terjadi ketika sedang berjaga malam hari," ungkapnya.

Tak hanya itu, ketika Ahmad berpatroli mengelilingi tiap ruangan, dirinya sering mendengar percikan air seperti orang sedang bermain air di kamar mandi.

"Tapi saat dicek ke kamar mandi, tak ada seorang pun di sana dan tiba-tiba suara menghilang," sebutnya.

Ahmad mengakui museum Lubang Buaya sangat angker. Itu dikarenakan penyiksaan yang dilakukan PKI berada persis di samping museum. Sehingga ia beberapa kali melihat arwah korban kekejian PKI di tempat tersebut.  

"Tapi itu bukan arwah para jenderal, melainkan oleh arwah-arwah tempat pemakaman yang berada persis di samping museum. Arwah para jendral telah pindah bersama dengan pindahnya jasad mereka ke TMP (Taman Makam Pahlawan) Kalibata," kata Ahmad.

Sementara Bobby mengaku dirinya pernah melihat sesosok hitam berbadan besar di dekat Lubang Buaya saat berjaga di ring 1. Ia mengaku melihat sosok besar hitam tepat pukul 00.00 Wib.

"Saat itu sedang patroli di sekitar ring 1 dan melihat sosok hitam besar hampir melebihi pohon itu (pohon palem) dan tiba-tiba hilang begitu saja," ungkapnya.

Karena melihat sosok besar itu, Bobby yang ditemui mengenakan baju berwarna merah dan mengenakan celana Jeans langsung lari ketakutan kembali tempat jaganya.

"Saya langsung lari sekencang-kencangnya ke tempat teman lainnya yang saat itu juga sedang berjaga,"ujarnya.

Bobby pun berpesan kepada pengunjung, untuk menjaga etika dan sopan santun agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Jaga sopan santun, jangan membuat kegaduhan, jangan bercanda, dan yang intinya jangan melakukan hal-hal yang aneh nantinya malah merugikan diri sendiri," pesannya.

Dikutip dari Kumparan, Mbah Ngesot juga sempat melakukan investigasi ke Lubang Buaya. Selama disana Mbah merasakan keberadaan mereka begitu kuat. Maklum, tempat dengan aura paling tinggi ada di lokasi tragedi nahas itu terjadi. 

Saat melihat langsung Lubang Buaya, Mbah sempat mencium bau anyir darah. Tidak terlalu lama, tapi kuat untuk menguatkan firasat ada sesuatu yang diam-diam mengikuti. Mbah berusaha untuk tenang, seperti segerombolan muda mudi yang berada dekat Mbah. Tapi ternyata kejadian selanjutnya semakin ganjil.

Tidak terlalu lama, tapi kuat untuk menguatkan firasat ada sesuatu yang diam-diam mengikuti. Mbah berusaha untuk tenang, seperti segerombolan muda mudi yang berada dekat Mbah. Tapi ternyata kejadian selanjutnya semakin ganjil. 

Dari lokasi Lubang Buaya, Mbah melanjutkan ke sebuah rumah yang diduga milik salah satu pemberontak. Rumahnya kecil, terdiri dari ruang tamu, satu kamar tidur, dan dapur umum yang terpisah dari rumah utama.  

Mbah masuk ke sana diikuti dua orang, seorang pria dan wanita. Mereka menguntit di belakang ketika Mbah melihat-lihat ke dalam kamar dan dapur. 

Di bagian dapur dekat pintu keluar dan tungku tua, ada sebuah ruangan kecil dan agak gelap. Di sana, terdapat tumpukan genteng tanah liat yang konon genteng asli rumah tersebut. 

Mbah melihat ke belakang, dua orang itu tersenyum. “Rumahnya kecil ya,” kata si pria. Mbah balas senyum.

Mbah pun jongkok untuk melihat tumpukan genteng lebih dekat, dua orang itu jalan mendahului Mbah dan melihat-lihat bale bambu yang ada di sebelah kanan ruangan. 

Beberapa detik kemudian, Mbah bangun dan menoleh, keduanya menghilang. Sekian detik kemudian, Mbah sadar kalau Mbah sendirian berada di sana. Ketika itu juga, tengkuk serasa ditempel es hingga membuat seluruh tubuh bergidik. Padahal, ruangannya tertutup, tidak ada pintu lain selain pintu dekat tungku tua.

Mbah panik, coba memeriksa ruang tengah, kosong. Periksa ke kamar, kosong juga. Lalu ke mana dua orang itu? Sedangkan di belakang tidak ada pintu. Lalu, Mbah mendengar suara tawa pelan dari arah dapur, yang mana kosong melompong. 

erasa merinding lagi, sampai akhirnya Mbah memutuskan untuk keluar. Firasat Mbah bilang kalau mereka itu bukan manusia. Mungkin saking banyaknya makhluk halus berkeliaran, Mbah sampai lengah membedakan mana manusia, mana jadi-jadian.

Baca Juga:

Cerita Mistis Goa Cilele di Karawang, Diyakini Dihuni Makhluk Gaib yang Suka Mengganggu Manusia

Tim Jurnalrisa Telusuri Bangunan Kosong Bekas Bioskop di Karawang, ini 4 Sosok Gaib yang Ditemukan

Berani Coba? Ini 4 Tips Cara untuk Mendapatkan Foto Hantu

Kesaksian keangkeran Lubang Buaya juga sempat dialami oleh warga sekitar. Saat sedang menikmati suasana sore hari, dengan jarak sekitar 12 meter dari lubang sumur tiba-tiba terdengar suara teriakan minta tolong yang begitu jelas.

Tidak hanya jeritan suara meminta tolong, tangisan, atau suara aneh lainnya, sosok tentara dengan kondisi muka rusak dan berlumuran darah pernah menampakkan wujudnya yang datang dari lubang sumur tersebut dan kembali menghilang.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30


Hasil Riset Puspenpol Sebut FYP TikTok Jadi Game Changer Politik Indonesia

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 14, 2024 13:02:26


Foto: GBK Jadi Lautan Biru di Kampanye Prabowo-Gibran

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 10, 2024 20:14:24