Perintah terus melakukan segala terobosan untuk dapat membantu meringankan masyarakat di tengah pandemi Corona ini. Salah satunya, pemerintah akan menggelontorkan bantuan sebesar Rp2,4 juta kepada 12 juta pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) produktif yang tertekan virus corona.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan pemerintah telah menyiapkan anggaran Rp28,8 triliun untuk melaksanakan bantuan tersebut.
"Mudah-mudahan satu atau dua minggu ini akan diumumkan 12 juta untuk mikro retail yang akan dibantu Rp2,4 juta," katanya seperti dikutip dari website Sekretariat Kabinet, Selasa 11 Agustus 2020.
Baca Juga: Subsidi Gaji Rp 600 Ribu, Jokowi: Dalam Dua Minggu Ini Sudah Cair
Dia menambahkan, bantuan tersebut merupakan tambahan program yang digelontorkan pemerintah untuk membantu masyarakat dalam menghadapi tekanan ekonomi akibat virus corona. Program juga digelontorkan untuk mendongkrak kinerja ekonomi.
Sebelumnya, Sekretaris Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Raden Pardede mengatakan pemerintah tengah mengkaji pemberian pinjaman atau kredit tanpa bunga kepada UMKM berskala rumah tangga sampai 2021 mendatang.
Program akan mulai dijalankan tahun ini.
Baca Juga: Kunjungan Kerja ke Bandung, Jokowi Tinjau Fasilitas Produksi dan Uji Klinis Vaksin Covid-19
Bantuan itu akan diberikan selama 4 bulan mulai September nanti.
Sebagai informasi, selain menggelontorkan bantuan kredit ke pelaku UMKM, pemerintah juga berencana menggelontorkan bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp600 ribu per bulan kepada pekerja bergaji di bawah Rp5 juta supaya mereka bisa bertahan dari tekanan ekonomi akibat corona.
Sumber: CNN, Kompas, Detik