Pemandian Banyu Biru di Pasuruan, Kolam Dihuni Ratusan Ikan Tombro dan Airnya Dipercaya Sebagai Obat

Pemandian Banyu Biru di Pasuruan, Kolam Dihuni Ratusan Ikan Tombro dan Airnya Dipercaya Sebagai Obat

Ekel Suranta Sembiring
2020-07-19 16:03:25
Pemandian Banyu Biru di Pasuruan, Kolam Dihuni Ratusan Ikan Tombro dan Airnya Dipercaya Sebagai Obat
Pemandian Banyu Biru di Pasuruan (foto: jatimnow.com)

Pemandian Banyu Biru merupakan objek wisata berbalut mistis yang berada di Desa Sumberejo, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan Jawa Timur. Kolam ini dihuni ratusan ikan tombro sering disebut ikan sengkaring yang sangat dikeramatkan.

Dilansir dari detik.com, juru kunci pemandian tersebut bernama Subandi mengatakan, sumber air Banyu Biru sudah ada sejak ribuan tahun. Sumber air tersebut baru diketahui dan dimanfaatkan sebagai pemandian di masa akhir Kerajaan Majapahit.

Baca Juga: 

Goa Gong di Pacitan, Goa Unik dan Indah Menyimpan Misteri Sering Terdengar Suara Gong

Membasuh Muka Sebanyak 40 Kali di Salah Satu Air Terjun Ngawi ini Dipercaya Bikin Awet Muda

Watu Lawang di Ngawi ini Dipercaya Memiliki Kekuatan Mistis dan Menyimpan Berbagai Tuah

"Masa akhir Majapahit sudah dijadikan pertirtaan, saat Majapahit di masa keruntuhan. Kawasan ini jadi lokasi peristirahatan raja dan petinggi-petinggi kerajaan. Kolam ini digunakan untuk para pria dan di atas ada kolam lagi untuk para wanita," terang Subandi.

Kisah Subandi ini dibuktikan dengan keberadaan sejumlah arca jejak Majapahit di lokasi ini. Selain masih menjadi lokasi ritual umat Hindu, terutama asal Bali, juga terdapat fragmen-fragmen candi yang masih terawat.

"Setiap hari Raya Kuningan selalu ada yang datang ritual, ada juga umat Hindu dari Bali," terang Subandi.

Karena pernah menjadi pemandian raja Majapahit, sebut Subandi, pemandian alam yang airnya berwarna kebiruan ini punya sisi mistis tersendiri.

"Airnya dipercaya sebagai obat, juga dipercaya bisa membuat awet muda. Sedangkan ikan-ikan Sengkaring atau tombro yang berwarna hitam di kolam juga disebut ikan dewa. Ikannya keramat karena itu tak ada yang boleh mengambilnya atau menyakitinya," jelasnya.

Baca Juga:

Hutan Blora di Jateng ini Memiliki Kesan Angker Luar Biasa, Ini Anjuran Sesepuh agar Selamat

Seram! Kisah Misteri Satu Keluarga di Surabaya Diteror Pocong Tengah Malam

Hutan Ketonggo di Ngawi ini Disebut Hutan Angker dan Sering Terdengar Suara Tapi Tak Ada Wujud

Menurut kepercayaan masyarakat sekitar, jika ada orang yang berani mengambil ikan tersebut akan tertimpa balak (musibah). Karena masyarakat sekitar menyebut ikan tersebut sebagai Ikan Dewa (jelmaan Dewa).


Share :