Kepolisian India berhasil menangkap pelaku pembunuhan sadis terhadap gajah liar di Negara Bagian Kerala pekan lalu.
Kasus ini membuat heboh India karena pelaku membunuh gajah betina yang sedang hamil itu dengan cara meledakkan mulutnya menggunakan petasan. Petasan dimasukkan ke beberapa buah buah nanas lalu meledak saat dikunyah.
Baca Juga: Seekor Gajah yang Sedang Hamil, Mati Setelah Makan Nanas Isi Petasan
Pelaku merupakan pekerja di perkebunan setempat. Ada dua orang lainnya yang kini masih diburu.
Menurut polisi, pelaku, diketahui bernama P Wilson, ditangkap pada Jumat 5 Juni 2020. Sejauh ini motifnya untuk mengusir hewan buas dari perkebunan tempatnya bekerja.
“Pria itu mengakui telah menggunakan peledak yang dimasukkan ke buah untuk menargetkan hewan liar,” kata pejabat suaka margasatwa Kerala, Surendra Kumar, dilansir dari dari AFP, Minggu 7 Juni 2020.
Dia melanjutkan, petasan itu dimasukkan ke buah-buahan termasuk kelapa lalu diletakkan di batas sekitar perkebunan pada pekan kedua Mei.
Jika terbukti bersalah pelaku bisa dipenjara maksimal 7 tahun di bawah UU perlindungan hewan langka India.
Baca Juga: Usia 32 Tahun, Gajah Sumatera di Riau Mendadak Mati
Gajah nahas berusia 15 tahun itu ditemukan dalam kondisi luka parah pada 25 Mei, 2 hari kemudian dia mati dalam kondisi sedang duduk di sungai.
Ledakan petasan menyebabkan mulut gajah rusak parah, termasuk parah tulang rahang. Kondisi tersebut menyebabkan gajah tak bisa makan atau minum.
Warga di Kerala ternyata biasa menggunakan buah jebakan untuk membunuh hewan liar yang masuk permukiman. Peristiwa serupa terjadi bulan lalu, hewan berkulit tebal mati akibat petasan yang meledak di mulut.
