Kementerian BUMN bersama Cisco dan Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet mengadakan pelatihan penggunaan Video Conference untuk pengecekan pasien oleh Dokter secara online atau dalam jaringan (daring). Cara ini dirasa efektif guna menjaga para dokter dan tim medis dari virus corona.
Baca juga: Ungkap Fakta Virus Corona, Dokter Ai Fen Dikabarkan Menghilang
Pelatihan ini bertujuan untuk melatih para dokter dan tim medis dalam menggunakan Video Conference sebagai perangkat digital dalam memeriksa pasien positif covid-19. Memanfaatkan teknologi daring, alat tersebut akan dimanfaatkan untuk para dokter dan tim medis dalam memantau dan memeriksa perkembangan pasien yang terjangkit virus corona.
Dengan hadirnya alat tersebut maka para dokter ahli bisa memeriksa pasien positif virus corona dari jarak jauh. Cara ini juga dinilai bisa mencegah penularan virus corona dari pasien kepada para dokter maupun tim medis lainnya. Dengan demikian para dokter dan tim medis bisa lebih aman dan terlindungi.
Baca juga: Korban Meninggal Covid-19 di RI Bertambah, Total 181
Selain bisa melindungi para dokter dan tim medis dari paparan virus corona, alat ini juga bisa digunakan untuk memeriksa pasien lebih banyak. Dengan pemanfaatan teknologi daring para dokter dan tim medis bisa lebih efektif dalam melakukan pengecekan perkembangan pasien dari manapun dan kapanpun.
