Virus corona kini sudah menyebar ke berbagai negara, bahkan kini Amerika Serikat memiliki babak baru dalam pencegahan viruis covid-19.
Bahkan Presiden AS Donald Trump juga melakukan tindakan dengan menurup akses wisatawan Eropa. Bahkan sampai saat ini wabah virus corona masih belum selesai. Tak hanya itu bahkan beberapa negara juga sudah mengambil keputusan serius untuk mengisolasi beberapa wilayah dan bahkan menurutp rute-rute perjalanan.
Donald Trump pun kini sangat serius dalam menanggapi virus covid-19. Bahkan lewat pidatonya di kantor Oval, Donal Trump juga mengumumkan larangan untuk wisatawan Eropa.
"Untuk mencegah kasus-kasus baru, kami akan menangguhkan semua perjalanan dari dari Eropa ke Amerika Serikat selama 30 hari ke depan," kata Trump dilansir dari ABC, Kamis 12 Maret 2020.
Bahkan penangguhan perjalanan ini akan berlaku mulai Jumat, 13 Maret 2020 tengah malam. Tak hanya itu namun Inggris masuk kedalam pengecualian. Bahkan AS dan Inggris juga telah melakukan beberapa persetujuan.
"Kami sedang mengatur kekuatan Pemerintah Federal dan sektor swasta untuk melindungi rakyat," ujar Trump.
Bahkan Presiden As Donald Trump juga menyuarakan langkah lainya untuk menopang perekonomian AS dari adanya efek Samping yang di akibat virus covid-19 ini.
"Untuk memastikan bahwa pekerja AS yang terkena dampak virus dapat tinggal di rumah tanpa takut kesulitan keuangan, saya akan segera mengambil tindakan darurat yang belum pernah terjadi sebelumnya, untuk memberikan bantuan keuangan," ujar Presiden Trump.
Bahkan Donald Trump sebelum menutup pidatonya, menegaskan kembali agar warga negara AS tetap melindungi diri dengan menjaga kebersihan. Dengan rajin mencuci tangan, memakai masker jika ada yang batuk dan tinggal di rumah jika sakit ini merupakan hal yang terus dihimbau agar dilakukan.
