Pemprov DKI Jakarta menyebut potensi penyebaran terbesar virus Corona berada di KRL jurusan Bogor-Jakarta Kota. Untuk melakukan pencegahan penyebaran covid-19, PT Kereta Commuter Indonesia tengah mengerahkan segala upaya.
"Kami sebagai operator Transportasi Publik yang sudah melayani 336 juta pengguna di tahun 2020 tentu harus berupaya keras mengerahkan seluruh sumber daya agar commuterline tetap dapat mengantisipasi peredaran virus corona dan di saat yang sama tetap memberikan layanan bagi penggunanya," ujar VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba, dalam siaran tertulisnya, Jakarta, Rabu 11 Maret 2020.
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) juga akan melakukan pengecekan suhu tubu para penumpang secara acak. Anne menambahkan, pihaknya juga akan melakukan penceggahan penyebaran virus yang berasal dari Wuhan, China tersebut agar tak semakin meluas.
Lebih lanjut, dia menambahkan, pihaknya juga akan memberikan himbauan untuk melakukan empat hal ini. Seperti:
1. Tidak meludah sembarangan di stasiun maupun kereta.
2. Menggunakan masker saat sedang sakit, batuk, pilek, maupun dalam masa penyembuhan.
3. Menjaga kebersihan, antara lain mencuci tangan dengan benar.
4. Memeriksakan diri ke pos kesehatan bila merasa kurang sehat.
Menurut dia, guna membahas upaya-upaya lanjutan menangani dan mengantisipasi penyebaran virus corona, Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta besok akan melakukan pembahasan bersama dengan KCI.
