Polisi membongkar sindikat penimbunan masker bekas yang didaur ulang di sebuah rumah di kawasan Astanaanyar, kota bandung, Jawa Barat. Menurut data dari Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna Jaya, harga normal masker Rp 3.000 per pieces dan akan dijual dengan harga Rp 4.000.
“Harga normalnya Rp 3.000 per pieces, dijual Rp 4.000. total kita temukan ada sekitar 6.500 piece (masker),” ucap Kapolrestabes di Mapolrestabes Bandung, Jumat 6 Maret 2020.
Kasat Reskrim Polrestabes Bandung AKBP Galih Indragiri juga menerangkan masker daur ulang tersebut sudah terdistribusi ke jakarta untuk dijual. Tersangka berinisial I sudah menjalankan aksinya sejak mulai merabhnya wabah virus corona. Diperkiraan bisnis ini sudah berjalan sekitar 1 bulan.
"Sudah ada yang terjual ke Jakarta. Informasinya dikumpulkan dulu di sini, kemudian dijual ke Jakarta," kata Galih.
Polisi menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan lebih teliti dalam membeli. Belakangan, saat merebahnya virus corona dan positiv masuk ke Indonesia masker mulai langka dan jika ada harganya selangit. Kondisi inilah yang dimanfaatkan oknum-oknum yang tidak bertanmggung jawab.
"Masyarakat harus lebih waspada dan teliti. Sekarang kan langka. Kalau ada yang menemukan seperti itu, segera laporkan dan akan ditindaklanjuti," tutur Galih.
