Berikut adalah sejumlah fakta terkait penangkapan Dananjaya
Erbening alias DE terkait dugaan terorisme dan keterlibatan dengan ISIS.
DE diketahui merupakan karyawan PT Kereta Api Indonesia dan telah memiliki istri yang sedang hamil.
Baca juga: Sosok dan Profil Dananjaya Erbening alias DE, Pegawai KAI Ditangkap Diduga Pendukung ISIS
Kronologi Penangkapan DE
Tersangka ditangkap di di Bulak Sentul, Harapan Jaya, Bekasi
Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Senin, 14 Agustus 2023 sekitar pukul 13.17
WIB oleh Densus 88 Antiteror Polri. Sebelum penangkapan, Polisi telah mengintai
kediamaan DE selama dua minggu.
"Sudah kurang lebih dua mingguan (diintai), memang
sudah izin (mengintai) mereka (polisi)," ungkap Agung, Bendaraha perubahan
setempat, dikutip dari Tempo, Selasa, 15 Agustus 2023.
Menurut keterangan Ichwanul Muslimin, ketua RT 07/RW 027,
Bekasi Utara yang merupakan tempat tinggal DE, pada saat penggerebekan di
rumahnya DE tidak terlihat hanya ada anak dan istrinya.
"Pas penggerebekan dia (DE) sudah dibawa, pas saya ke
dalam (rumah) sudah tidak ada, hanya ada anak dan istrinya di kamar," ujar
Ichwanul.
Polisi juga mengamankan 18 senjata terdiri atas laras
panjang, laras pendek, hingga air gun yang dimodifikasi menjadi senjata api.
Sosok yang Ramah pada Sekitar
Ichwanul juga menjelaskan bahwa DE dikenal sebagai sosok yang
ramah pada sekitar. Tersangka juga kerap mengikuti kegiatan bersama warga meskipun
tidak banyak berbincang.
DE diketahui baru tinggal selama 6 bulan di kediamannya
tersebut dengan mengontrak rumah. DE tinggal dengan anak dan istrinya yang kini
tengah hamil sekitar usia 7 bulan.
Terlibat dengan ISIS
Dananjaya Erbening diketahui merupakan karyawan dari salah
satu Perusahaan BUMN. Ia bekerja sebagai pegawai dari PT Kereta Api Indonesia
(Persero). DE kini diketahui berusia sekitar 28 tahun.
Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri
Brigjen Ahmad Ramadhan, DE merupakan salah satu pendukung ISIS. Ia berperan
menggunggah poster digital berisikan teks pembaruan baiat dalam bahasa Arab dan
Indonesia kepada pimpinan ISIS Abu Al Husain Al Husaini Al Quraysi di Facebook.
“DE merupakan salah satu pendukung ISIS yang aktif melakukan
propaganda di media sosial dengan cara memberikan motivasi untuk berjihad dan
menyerukan agar bersatu dalam tujuan berjihad melalui Facebook,” kata Ramadhan,
Senin, 14 Agustus 2023.
