Meski Panas Terik, BMKG Tegaskan Indonesia Tak Alami Gelombang Panas Seperti di Thailand

Meski Panas Terik, BMKG Tegaskan Indonesia Tak Alami Gelombang Panas Seperti di Thailand

Ajeng Conny Pradestina
2023-04-25 10:55:17
Meski Panas Terik, BMKG Tegaskan Indonesia Tak Alami Gelombang Panas Seperti di Thailand
BMKG Jelaskan Cuaca Panas di Indonesia

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menegaskan bahwa Indonesia tidak mengalami Gelombang Panas seperti yang dialami sejumlah negara Asia lainnya. Diketahui beberapa negara seperti India, China, hingga Thailand mengalami gelombang panas dengan suhu mencapai lebih dari 50 derajat celcius.

Menurut BMKG suhu panas yang melanda wilayah Indonesia merupakan fenomena akibat dari adanya gerak semu matahari yang merupakan suatu siklus yang biasa dan terjadi setiap tahun, sehingga potensi suhu udara panas seperti ini juga dapat berulang pada periode yang sama setiap tahunnya.

Baca juga: Gunung Anak Krakatau Level Siaga, BMKG: Waspada Potensi Tsunami Namun Jangan Terpancing Isu

Gelombang Panas di Sejumlah Negara


Menurut BMKG gelombang panas biasanya terjadi berkaitan dengan berkembangnya pola cuaca sistem tekanan atmosfer tinggi di suatu area dengan luasan yang besar secara persisten dalam beberapa hari, yang berkaitan dengan aktifitas gelombang Rossby di troposfer bagian atas.

Dalam sistem tekanan tinggi tersebut, pergerakan udara dari atmosfer bagian atas menekan udara permukaan (subsidensi) sehingga termampatkan dan suhu permukaan meningkat karena umpan balik positif antara massa daratan dan atmosfer.

Sepekan kebelakang, sejumlah negara di Asia Terdampak gelombang panas seperti Bangladesh, Myanmar, India, China, Thailand dan Laos telah melaporkan kejadian suhu panas lebih dari 40°C yang telah berlangsung beberapa hari belakangan dengan rekor-rekor baru suhu maksimum di wilayahnya.

Indonesia Tak Alami Gelombang Panas


Dengan kondisi yang ada saat ini, pihak BMKG menegaskan bahwa Indonesia tidak mengalami gelombang panas. Suhu tertinggi di Indonesia terdeteksi di daerah Ciputat dengan suhu mencapai 37,2 derajat celcius pada 17 April 2023 dan akan terus menurun. Sementara, untuk hari ini BMKG memperkirakan suhu di DKI Jakarta akan berkisar 24-31 derajat dengan kelembaban udara 75-95 persen.

Baca juga: https://correcto.id/beranda/read/54610/gempa-berkekuatan-magnitudo-6-7-guncang-banten-bmkg-tidak-berpotensi-tsunami

Intensitas maksimum radiasi matahari dikala cuaca cerah yang tak diimbangi oleh tutupan awan menyebabkan sinar matahari terik dan terasa sangat menyengat akhir-akhir ini.

 


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30