Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengakui kinerja
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BRIN) dalam menciptakan lapangan kerja baru
bagi warga negara Indonesia. Melalui riset yang dibuatnya, BRIN menyebut
program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang sedang dijalankan oleh Erick Thohir
berpotensi untuk menyerap 32,1 juta tenaga kerja.
Baca juga: LPES Sebut Kinerja Erick Thohir Sebagai Menteri BUMN Berhasil
Hal tersebut diketahui dari unggahan twitter akun @BUMN_KotaMadiun
pada Kamis, 7 Juli 2022. Dalam pelaksanaanya, KUR yang tersalurkan rata-rata
dapat menyerap 3 orang tenaga kerja baru.
“Badan Riset dan Inovasi Nasional BRIN menyampaikan dalam riset tersebut bahwa akses KUR berpotensi meningkatkan penyerapan tenaga kerja #ETSolusiLapanganKerja rata-rata 3 orang," tulis @BUMN_KotaMadiun.
Potensi serapan tenaga kerja dapat menjadi semakin besar apabila Erick Thohir menaikkan anggaran KUR untuk membuat pelaku UMKM semakin berkembang dan kompetitif. Kenaikan anggaran KUR pernah beberapa kali dibahas oleh Erick Thohir di beberapa kesempatan.
Hal tersebut dalam rangka membuat pelaku UMKM di Indonesia
agar dapat naik kelasdan bersaing dengan pengusaha di dalam maupun luar negeri.
Baca juga: Dinilai Mampu Regenerasi Kepemimpinan, Relawan Jokowi Dukung Erick Thohir Maju di Pilpres 2024
"Menteri BUMN, Erick Thohir melalui program kerja BRI
berhasil menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp 104,5 triliun kepada
2,7 juta pelaku UMKM atau setara 41,12 persen dari target breakdown pemerintah
di tahun ini (Januari-Mei) sebesar Rp 254,1 triliun," cuitan akun tersebut
@BUMN_KotaMadiun.