Seorang akademisi menilai Erick Thohir bisa menjadi magnet elektoral untuk calon presiden (capres) kaena sukses sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Hal ini diungkapkan oleh akademisi asal Universitas Airlangga (Unair) Prof Hotman Siahaan. Hotman Siahaan menilai kesuksesan Erick Thohir di segala bidang dinilai menjadi pemicu lonjakan elektabilitas. Naiknya elektabilitas Erick Thohir juga akan memberikan kontribusi elektoral terhadap elektabilitas capres di Pilpres 2024.
Hal tersebut Hotman Siahaan ungkapkan setelah melihat survei Poltracking Indonesia, elektabilitas Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (cawapres) berada di angka yang cukup tinggi, yakni 16,0 persen.
Baca Juga: Jadi Harapan Baru Masyarakat, Elektabilitas Erick Thohir Terus Meroket
“Saya kira faktor kemampuannya dan keberhasilan kinerjanya dalam berbagai bidang. Itu menjadi pemicu elektabilitasnya tinggi,” tutur Hotman.
Hotman mengatakan kinerja positif Erick Thohir di BUMN juga menjadi penyebab elektabilitasnya bergerak naik dengan cepat. Banyak perubahan hingga keuntungan yang didapat BUMN di bawah kepemimpinan Erick Thohir.
Diketahui laba BUMN di tahun 2021 menyentuh angka Rp 126 triliun. Naik hampir 10 kali lipat dibanding tahun 2020 yang berada di angka Rp 13 triliun.
Di bawah kepemimpinan Erick Thohir, laba BUMN di tahun 2021 menyentuh angka Rp 126 triliun. Tumbuh hampir 10 kali lipat dibanding tahun 2020 yang berada di angka Rp 13 triliun.
“Sukses membangun BUMN dengan keuntungan yang begitu besar yang belum pernah dihasilkan BUMN selama ini. Itu juga faktor penunjang tingginya elektabilitas beliau,” ujar Hotman.
Selain itu, Erick Thohir dinilai sebagai figur yang mampu membangun jaringan ke semua golongan. Dan juga Hotman menilai Erick berhasil membuka ribuan lapangan kerja untuk masyarakat khususnya milenial.
Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Masuk Dalam Pilihan Projo Jadi Cawapres 2024
“Kemampuannya membangun kerja sama dengan pelaku UMKM, juga membuka lowongan tenaga kerja yang besar bagi generasi milenial. Pantas jika elektabilitasnya tinggi,” pungkas.
