Kabar gembira kini muncul lagi, kali ini pemerintah telah menghapus larangan mudik menjelang bulan Ramadhan. Meski larangan mudik dihapus, namun ada juga beberapa syarat yang harus dipatuhi agar dapat melakukan mudik.
Baca Juga: Resmi! Pemerintah Izinkan Suporter Sepak Bola Nonton Langsung di Stadion, Ini Syaratnya
Pemerintah Hapus Larangan Mudik
Seperti disebutkan sebelumnya, pemerintah telah menghapus larangan mudik. Tidak hanya itu, pemerintah juga telah memberikan izin untuk salat berjemaah saat Ramadan nanti.
Hal ini disampaikan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin. Ia juga mengaku, kebijakan ini berpotensi mengakibatkan lonjakan kasus Covid-19.
"Potensi kenaikan setiap ada acara besar dan kerumunan ada, tapi kenaikan tinggi itu karena ada varian baru. Juli tinggi itu karena varian baru (Delta)," kata Budi saat konferensi pers, Rabu (23/3/2022).
Syarat Mudik Bulan Ramadhan
Dalam kesempatan yang sama, Budi Gunadi membeberkan beberapa syarat agar dapat melakukan mudik. Adapun syarat utama agar dapat mudik ialah sudah mendapat vaksin booster.
Budi Gunadi menuturkan, bagi yang sudah vaksin booster, tidak perlu lagi melakukan tes PCR mau pun tes swab antigen. "Kalau yang boosternya lengkap, itu nggak usah tes. Memudahkan," kata Menkes, Rabu (23/3/2021).
Untuk yang belum menerima vaksin booster namun telah melakukan dua kali vaksin, pemudik harus melakukan tes antigen. Dan bagi yang masih sekali divaksin, pemudik tetap dapat pulang ke kampung halaman, namun harus punya hasil negatif tes PCR (polymerase chain reaction).
Baca Juga: Pemerintah Resmi Hapus Syarat Tes Antigen PCR Naik Pesawat hingga KA, Ini Syaratnya
Pemerintah Siapkan Vaksin Booster Gratis di Tempat Angkutan Umum
Dalam kesempatan yang sama, Budi Gunadi mengatakan, pemerintah nantinya akan menyiapkan tempat-tempat vaksinasi gratis di fasilitas-fasilitas angkutan umum dan beberapa pos-pos. Hal ini bertujuan agar masyarakat bisa langsung disuntik booster sebelum mudik.
Tidak hanya vasin booster, pemerintah juga menyiapkan dosis vaksin bagi pemudik yang baru sekali menerima dosis vaksin. Yang pasti, Budi Gunadi mengatakan pemerintah akan menyiapkan secara lengkap untuk memudahkan masyarakat melakukan mudik.
"Nanti dipersiapkan oleh Kementerian Kerhubungan tempat-tempat vaksinasi gratis di fasilitas-fasilitas angkutan umum dan beberapa pos-pos di mana masyarakat bisa langsung disuntik booster sebelum mudik," paparnya.
