Staf kusus Menteri BUMN dan juga eks Presiden Karo United FC, Arya Sinulingga resmi mengundurkan diri dari calon ketua PSSI SUmatera Utara (Sumut). Hal ini Arya sampaikan lewat keterangan tertulisnya yang diterima Correcto.id pada Jumat (25/3/2022).
Arya Sinulingga Mundur jadi Calon Ketua PSSI Sumut
Pasca Arya Sinulingga dinyatakan lolos admisnistrasi jadi Calon Ketua PSSI Sumut setelah salah satu klub sepak bola Sumut Medan Utama FC melayangkan protes, lewat keterangan tertulis yang diterima Correcto.id, Arya Sinulingga mengaku mengundurkan diri dari calon ketua PSSI Sumut.
Arya menjelaskan, alasannya mundurkan diri bertujuan untuk menjaga kekompakan insan sepak bola di Sumatera Utara agar dapat fokus membangun iklim sportifitas yang lebih baik lagi.
"Saya mengatakan mengundurkan diri dari pencalonan Ketua Asprov Sumut. Semua Pecinta Bola Sumut yang mengetahui kondisi lapangan, pasti sudah tahu bagaimana situasi yang terjadi saat ini dan untuk menjaga kekompakan insan sepak bola di Sumut sehingga bisa fokus membangun iklim sportifitas kedepannya," kata Arya Sinulingga.
Seperti yang kita ketahui, sepak bola Sumut bisa dikatakan sangat jauh tertinggal dari provinsi lainnya. Maka dari itu, Arya mengatakan dirinya akan memperbaiki sepak bola Sumut dengan cara lain.
"Buat kawan-kawan yang sudah mendukung dengan sepenuh hati, saya ucapkan terimakasih sedalam-dalamnya, kita lanjutkan perbaikan sepak bola di Sumut dengan cara lain nantinya," tutur Arya.
Dalam akhir keterangannya, Arya berharap kepada calon ketua yang terpilih nantinya agar program-program yang sebelumnya ditawarkan olehnya harus diwujudkan. Program tersebut bertujuan untuk mengejar ketertinggalan sepak bola Sumut dari daerah lainnya.
"Semoga Ketua terpilih bisa mewujudkan apa yang menjadi program-program yang kami tawarkan sebelumnya. Dengan program tersebut, saya yakin sepak bola Sumut bisa melakukan lompatan mengejar ketertinggalan sepak bola daerah lainnya," tutup Arya.
Arya Sinulingga Sempat Terjegal Administrasi jadi Calon Ketua PSSI Sumut
Seperti diberitakan sebelumnya, Arya Sinulingga sempat gagal menjadi calon Ketua Asprov PSSI Sumut hanya karena urusan KTP dirinya tidak KTP Sumut. Atas hal tersebut dirinya dinyatakan tidak lolos administrasi jadi calon Ketua Asprov PSSI Sumut.
"Maju saja menjadi kandidat sudah terjegal secara administrasi dengan alasan KTP saya bukan KTP Sumut, padahal saya sudah memberikan surat domisili Kota Medan," tutur Arya, Minggu (20/03/2022).
"Saya terpaksa mundur sebelum bertarung, tidak diberi kesempatan bertarung. Padahal menurut informasi semoga saya tidak salah (silakan dikoreksi) ada juga kandidat Exco yg diloloskan memakai ijin domisili," lanjut Arya.
Dalam kesempatan yang sama, Arya juga menyampaikan bahwa dirinya sangat tulus ingin membangun sepak bola Sumut yang sangat jauh tertinggal dari daerah lainnya. Ia berharap, siapapun nantinya yang terpilih menjadi Ketua Asprov PSSI Sumut, dapat membangkitkan Sepak Bola Sumut dengan program unggulannya.
"Tapi tidak apa-apa, karena kita maju dengan ketulusan ingin membangun Sepak Bola Sumut yang sudah tertinggal jauh dari daerah lain. Dan satu hal bagi siapapun calon Ketua Asprov yang nantinya terpilih, saya berharap 8 program yang menjadi acuan profesional untuk membangun sepakbola Sumut bisa dilaksanakan untuk membangkitkan Sepak Bola Sumut," tutur Arya.
Medan Utama FC Layangkan Protes Soal Arya Sinulingga Tidak Lolos Administrasi
Pasca Arya Sinulingga dijegal masalah administrasi maju menjadi calon ketua PSSI Sumut, salah satu klub sepak bola di Sumut bernama Medan Utama FC layangkan protes. Klub Liga 3 Sumut itu menduga ada statuta PSSI dan Asprov PSSI Sumut yang dilanggar pihak penyelenggara dalam penentuan lolos tidaknya bakal calon.
Untuk itu Medan Utama selaku klub pengusung melayangkan surat keberatan yang ditujukan kepada Komisi Banding Pemilihan dan Komite Pemilihan Asprov PSSI Sumut. Hal itu disampaikan Ketua Umum Medan Utama FC, Muhammad Ary Ridho kepada wartawan, Selasa (22/3).
“Ada pelanggaran statuta baik PSSI maupun status Asprov PSSI Sumut yang seharusnya jadi landasan hukum organisasi. Mulai dari proses pelaksanaan penetapan bakal calon, verifikasi sampai proses banding penetapan. Semua tidak terbuka, sehingga kami mengajukan keberatan,” kata Ary.
Ary juga mengaku heran dengan alasan tidak meloloskan eks Presiden Karo United itu. Pasalnya, tidak ada dalam persyaratan sebelumnya kalau non KTP Sumatera Utara tidak berhak mencalonkan.
“Sudah jelas jika persyaratan harus mengacu ke statuta. Di situ disebutkan kalau calon Exco adalah orang yang berdomisili di Indonesia. Ketua dan calon ketua kan juga Exco. Tidak ada dalam sosialisasi asprov sebelumnya soal itu,” beber Ary.
Baca Juga: Tegas! Arya Sinulingga Bungkam Penolak Pindah Ibu Kota Negara ke Kalimantan
Program Unggulan Arya Sinulingga untuk Majukan Sepak Bola Sumut
Sebelumnya, Arya melayangkan program unggulannya untuk majukan sepak bola Sumut. Adapun program unggulan Arya seperti diterima Correcto.id sebagai berikut:
1. Moderenisasi Markas (Kantor) PSSI Sumut
2. Re-organisasi kesekretariatan PSSI Sumut menjadi lebih fresh dan berbasis profesional
3. Mendukung penuh dengan mencarikan sebagian sponsor untuk klub Liga 2 Sumut supaya bisa masuk Liga 1.
4. Menata kompetisi liga-3 sumut berbasis industri, memastikan sponsor masuk sehingga klub-klub perserta tidak mengeluarkan biaya kepesertaan dan akan ada bantuan pendanaan (subsidi) kepada team peserta secara berjenjang.
5. Menata kompetisi Kelompok umur berbasis kompetisi murni sehingga akan memunculkan potensi pemain-pemain muda sumut terbaik ke depan.
6. Memberikan pendanaan pembinaan secara periodik kepada askab/askot dan yang memiliki program pembinaan sepakbola yang progresive di kabupaten kota nya masing-masing baik program kompetisi maupu. program sertifikasi Pelatih & wasit
7. Sertifikasi dan pendataan sekolah-sekolah sepakbola yang ada di sumatera utara untuk pembinaan SSB yang berorientasi pada prestasi.
8. Mempersiapkan program pembentukan team PON 2024 dengan target EMAS di PON 2024 Sumut-Aceh