Ajaib Group berhasil menjadi startup unicorn ke-7 di Indonesia usai mendapatkan pendanaan Seri B senilai USD 153 juta atau setara dengan Rp 2,18 triliun, dan sejajar dengan GoTo dan Traveloka. Berikut awal mulanya.
Pendanaan Seri B sendiri, dipimpin oleh DST Global, Alpha JWC, Ribit Capital, Horizons Ventures, Insignia Ventures, dan Softbank Venture Asia.
Sekedar informasi, Alpha JWC merupakan investor perusahaan fintech investasi saham ini.
Startup fintech investasi saham pertama di Asia Tenggara
Kehadiran Ajaib Group ini, selain menjadi startup unicorn ke-7 di Indonesia, juga startup fintech unicorn pertama di kawasan Asia Tenggara.
Sajajar dengan GoTo hingga Traveloka
Dengan keberhasilan ini, Ajaib Group yang dipimpin oleh Anderson Sumarli, sejajar dengan beberapa startup unicorn Indonesia lainnya.
Seperti, GoTo, Traveloka, Bukalapak, Ovo, J&T Express, dan Xendit.
Baca Juga: 5 Perusahaan BUMN Jadi Venture Capital untuk Startup Lokal, Erick Thohir Harap Lahir 20 Unicorn Baru
Tidak hanya itu, Anderson Sumarli selaku CEO Ajaib Group juga mengatakan, pihaknya akan melakukan rekrutmen besar-besaran untuk mempertahankan perusahaan fintech investasi saham itu.
Membangun kekuatan investor muda
Sebelumnya, Ajaib Group mengumumkan telah memiliki sejuta investor ritel saham. Tentu saja, hal ini dapat membangun kekuatan investor muda di Indonesia.
Tidak hanya itu, Ajaib Group juga berkomitmen untuk memberikan jasa edukasi keuangan dalam bidang investasi.