Pendiri Facebook, Mark Zuckerberg dan sang istri bernama Priscilla Chan lagi-lagi menyumbangkan hartanya. Kali ini mereka menyumbangkan US$1,3 juta atau setara Rp18,6 miliar kepada sebelas lembaga Yahudi di Amerika Serikat (AS).
Dalam kesempatan yang sama, pasangan itu juga menyempatkan untuk bertemu dengan para pemuka agama (rabi), sejarawan, dan cendekiawan Yahudi buat mempelajari lebih lanjut tentang Yudaisme dan komunitas Yahudi.
Baca Juga: Duh, Kekayaan Mark Zuckerberg Lenyap Rp 102,6 Triliun Gara-gara Coca-Cola
Menurut penjelasan juru bicara Chan-Zuckerberg, Mark dan sang istri dulunya mereka membuat beberapa komitmen dan sumbangan kali ini memperkuat minat mereka untuk belajar dan memperdalam hubungan mereka dengan komunitas.
Diketahui, sumbangan Mark kali ini mengalir ke tiga sekolah yakni Sekolah Hari Yahudi Contra Costa di Lafayette, Sekolah Hari Yahudi Gideon Hausner di Palo Alto dan Sekolah Menengah Komunitas Yahudi Teluk, serta tiga kamp musim panas California yaitu URJ Camp Newman, Camp Ramah di California Utara dan Camp Tawonga.
Dilansir Times of Israel, organisasi Yahudi yang juga menerima sumbangan Zuckerberg adalah OneTable, yang mendukung makan malam Shabbat yang diselenggarakan oleh kaum muda Yahudi, serta PJ Library yang mendistribusikan buku dan musik anak-anak Yahudi secara gratis.
Pusat Komunitas Yahudi Oshman di Palo Alto serta Layanan Keluarga dan Anak-Anak Yahudi setempat juga menerima dana sumbangan itu. Sementara itu, dana sumbangan Zuckerberg yang diberikan kepada Dewan Hubungan Masyarakat Yahudi akan digunakan buat mengelola kampanye media sosial buat mendidik masyarakat melawan pandangan anti-Yahudi.
Baca Juga: Awal Mula Munculnya Kerajaan Angling Dharma di Pandeglang, Raja Klaim Telah Bantu Rumah Warga Miskin
"Mark dan Priscilla dengan bangga mendukung pekerjaan penting yang dilakukan masing-masing organisasi ini dalam membangun komunitas, pendidikan, merayakan tradisi dan iman, dan memberikan suara kepada orang-orang, terutama dalam memerangi antisemitisme," kata juru bicara Chan-Zuckerberg.
Pasangan yang menguasai sebagian besar Facebook itu menjadi penyumbang utama di dunia pada 2015 ketika meluncurkan Chan Zuckerberg Initiative (CZI). Mereka berjanji menyumbangkan 99 persen dari kekayaan Facebook buat kegiatan amal.
Akan tetapi, sejumlah sumbangan untuk masyarakat Yahudi baru-baru ini diberikan melalui kantor keluarga pasangan itu, alih-alih dari CZI.
Baca Juga: Ica Maysha Kunjungi Studio CORRECTO.ID, Ngobrol Santai Soal Karir dan Pandangan Politik
Zuckerberg menggunakan halaman Facebook pribadinya untuk mengekspresikan hubungannya dengan komunitas Yahudi. Pada hari pertama Rosh Hashanah atau Tahun Baru Yahudi, dia mengunggah pernyataan "Shana tova untuk semua orang yang merayakan".
Zuckerberg juga menyatakan memperingati Tahun Baru Yahudi itu dengan menyantap makanan tradisional Teiglach yang dibuat oleh Priscilla. Teiglach adalah makanan tradisional kaum Yahudi Ashkenazi yang merupakan bola-bola kecil adonan yang direbus dalam sirup madu yang dibuat khusus saat memperingati Rosh Hashanah.