Selain diperingati sebagi Lebaran Anak Yatim, tiap 10 Muharram terdapat tradisi lain yang sampai kini masih dirayakan, yakni menikmati hidangan tradisional bubur asyura.
Dalam upacara keagamaan tanggal 10 Muharram, bubur ini hadir sebagai salah satu jenis makanan yang disajikan dengan berbagai bahan dan ramuan khusus untuk berbuka puasa pada hari itu.
Sebelum pandemi COVID-19, bubur asyura biasanya akan dimasak bersama, dan nantinya akan dibagi-bagi ke masjid maupun warga sekitar. Bahan untuk memasakknya juga akan dikumpulkan dari masing-masing orang sebelum akhirnya dimasak bersama.
Kali ini masih pandemi, kamu bisa membuatnya di rumah menjadi menu yang cocok untuk disajikan di rumah. Berikut ini resep dan cara membuatnya, bisa menggunakan rice cooker.
Bahan-bahan:
1,5 liter air (1 liter untuk memerah santan dan 500 ml untuk bubur)
1 buah kelapa parut
1 gelas beras
1 bungkus bumbu instan kari
10 buah sayap ayam
2 buah wortel ukuran sedang
1 buah kentang besar
1 bonggol jagung
1 ikat bayam
Garam, merica, dan penyedap secukupnya
Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Hunkwe Nangka, Cemilan Santai di Rumah
Cara membuat:
1. Cuci beras hingga bersih.
2. Peras kepala parut sebanyak dua kali. Sisihkan perasan pertama santan ke wadah lain. Campur perasan yang kedua langsung ke dalam panci beras.
3. Tambahkan sayap ayam yang sudah dibersihkan ke dalam beras, lalu masak dalam rice cooker selama satu jam.
4. Tumis bumbu kari instan sampai harum. Lalu sisihkan. Saat beras mulai mengembang, masukkan bumbu kari tadi. Aduk rata, kemudian tambahkan perasan santan yang pertama.
5. Tambahkan garam, merica dan penyedap secukupnya. Kemudian tambahkan jagung, wortel, kentang, dan sayuran lain, kecuali bayam.
6. Tunggu beberapa menit, masukkan sayur bayam. Aduk hingga merata dan cicipi. Masukkan sisa air sedikit demi sedikit hingga bertekstur seperti bubur. Matikan rice cooker, bubur asyura pun siap disantap.
