Profil dan Fakta Lengkap Rafael Malalangi, Pemuda yang Namanya Dihapus Setelah Dinyatakan Lulus Seleksi Bintara Polri

Profil dan Fakta Lengkap Rafael Malalangi, Pemuda yang Namanya Dihapus Setelah Dinyatakan Lulus Seleksi Bintara Polri

Alpandi Pinem
2021-07-29 22:39:43
Profil dan Fakta Lengkap Rafael Malalangi, Pemuda yang Namanya Dihapus Setelah Dinyatakan Lulus Seleksi Bintara Polri
Rafael Malalangi (Sumber: Int).


Jagat media sosial dihebohkan dengan keluarga Calon Bintara Polri 2021 asal Minahasa Selatan Provinsi Sulawesi Utara bernama Rafael Malalangi yang dinyatakan lulus melalui siaran langsung, namun di lembaran pengumuman Polda Sulut, nama Rafael Malangi malah sudah tergantikan dengan nama orang lain.

Hal ini membuat keluarga Rafael Malalangi sangat kecewa, karena sudah terlanjur menggelar acara syukuran di desanya Desa Pinapalangkow, Minsel, namun nama anak mereka malah telah hilang dari daftar pengumuman lulus, digantikan dengan nama orang lain. Hal itu membuat keluarga Rafael Malalangi protes dan berharap mendapatkan keadilan dari Presiden Jokowi dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

Baca Juga: Awal Mula Rafael Malalangi Dihapus dari Daftar Lulus Bintara Polri Sulut hingga Digantikan Nama Orang Lain

Berikut Ini Profil dari Rafael Malalangi.

Nama:

Rafael Malalangi

Nama Panggilan:

Rafael

Tempat/Tanggal Lahir:

Belum Diketahui

Agama:

Kristen

Asal:

Manado

Jenis Kelamin:

Laki-laki

Facebook:

Rafael Malalangi

Instagram:

malalangirafael_



Berikut Fakta Lengkap Rafael Malalangi.

1. Sudah Dinyatakan Lulus dan Namanya Digantikan Orang Lain

Rafael Malalangi asal pendaftaran Polres Minahasa Selatan (Minsel) adalah salah satu calon siswa Bintara Polri tahun 2021 yang lulus seleksi secara nasional dan sudah diumumkan secara virtual oleh panitia. Namun di lembaran pengumuman Polda Sulut, nama Rafael Malangi  malah sudah tergantikan dengan nama orang lain.

2. Meras malu Kepada Warga

Rafael Malalangi menangis karena perasaan malu, kecewa dan bingung, mengapa namanya bisa hilang di daftar pengumuman susulan.

"Padahal, saat pengumuman online pada Tanggal 22 Juli, nama saya ada di Nomor Urut 22. Kami semua menyaksikan pengumuman secara online itu," ungkapnya.

Dimana, selurh warga Pinapalangkow telah memberikan dia ucapan selamat atas kelulusan tes Bintara Polri itu.

"Saat teman-teman tahu nama saya ada dalam daftar pengumuman kelulusan secara online, mereka sudah menyampaikan ucapan selamat. Banyak yang menyampaikannya melalui media sosial," ucap Rafael.

Baca Juga: Profil dan Biodata Hillary Brigitta Lasut, Anggota DPR yang Surati Jokowi dan Kapolri, Adukan Masalah Rafael Malalangi

3. Sudah Buat Syukuran

Setelah dinyatakan lulus, Rafael Malalangi dan keluarga sudah menggelar syukuran usai namanya dinyatakan lulus sebagai Polisi.

"Keluarga kami sudah melaksanakan syukuran kelulusan. Tahu-tahunya, nama saya sudah tidak ada lagi," imbuhnya.

4. Polisi Sebut Terjadi Error Saat Pengumuman

Ayah Rafael Mengaku sehari sesudah pengumuman online di mana nama anaknya dinyatakan lulus, dia mendapat panggilan dari Polda Sulut.

"Tanggal 23 Juli saya dipanggil menghadap ke Polda Sulut. Saya pun langsung pergi menghadap," kata Kenly.

Dimana, di salah satu ruangan Polda Sulut, ayah Rafael, diberitahu oleh salah satu anggota kepolisian bahwa pengumuman penetapan anaknya lulus tes Casis Bintara Polri karena terjadi error.

"Waktu saya menghadap, mereka bilang ada error. Jadi, anak saya sebenarnya tidak lulus. Mereka pun mulai mengemukakan alasan, tetapi saya tidak gubris lagi apa yang mereka katakan," kata Kenly.

Baca Juga: Sosok dan Fakta Lengkap Kristina, Paskibraka Asal Mamasa Gagal ke Istana karena Positif Covid-19, Dipulangkan Tanpa Penanganan Medis

5. Dikejar Polisi Suruh Tanda Tangan Berkas

Ayah Rafael mengatakan bahwa dirinya diminta untuk menandatangani satu dokumen yang dia tidak tahu apa isinya.

"Saya menolak menandatangani dokumen itu, sebab saya yakin akan berakibat buruk pada anak saya," ungkapnya.

"Mereka berupaya agar saya menandatangani dokumen yang disodorkan tetapi saya tolak. Bahkan, saat saya mau pulang dan sementara menuruni tangga Polda Sulut, saya masih diminta untuk tandatangan," papar Kenly.

Kekhawatirannya akhirnya terjadi. Saat pengumuman susulan pada 29 Juli 2021, nama anaknya Rafael Malalangi sudah tidak ada lagi dalam daftar.

"Saya kecewa, sedih, mengapa ini bisa terjadi," katanya.

5. Akan Dibantu Anggota DPR RI

Setelah viral di media sosial, anggota DPR RI dari Dapil Sulut Hillary Brigitta Lasut SH LLM kemudian mengirimkan surat terbuka kepada Presiden RI Joko Widodo dan Kapolri, Jenderal Pol Listyo Sigit Wibowo.

Hillary mempertanyakan nasib Rafael Malalangi, pemuda asal Minsel yang sempat diumumkan lulus seleksi calon Bintara Polri 2021 di Polda Sulut, karena namanya hilang dari daftar peserta yang lulus dan diganti nama calon lain.


Share :