Sejumlah perusahan plat merah ramai-ramai beri pasokan oksigen ke rumah sakit yang membutuhkan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengatakan langkah tersebut untuk bergerak cepat tangani pandemi.
Seperti yaang kita ketahui, kasus positif Covid-19 di Indonesia akhir-akhir ini sangat dirastis meningkat, hal ini juga membuat ketersedian oksigen di rumah sakit sudah langka.
"BUMN bergerak cepat di segala lini untuk membantu ketersediaan oksigen. Sejumlah BUMN sudah menyalurkan oksigen ke sejumlah wilayah yang membutuhkan," ujar Erick, Selasa (6/7/2021).
Erick mengaku optimistis perusahaan pelat merah akan bergerak cepat dalam merespons kebutuhan di lapangan. Hal ini untuk membantu penanganan pandemi.
"Saat ini fokus ketersediaan oksigen yang memadai bagi seluruh rumah sakit dan tempat perawatan. Distribusi secara masif terus dilakukan dan insyaallah ini akan menjamin ketahanan persediaan oksigen di rumah sakit," kata Erick.
Baca Juga: Atasi Pandemi, Erick Thohir dukung Integrasi Data Aplikasi Layanan Udara dan Wajibkan Surat Vaksin
Adapun perusahaan plat merah yang digandeng mantan bos Inter Milan itu dalam upaya memastikan ketersediaan tabung oksigen di sejumlah rumah sakit yakni, Pertamina Group yang mencakup PGN, Krakatau Steel, dan Pupuk Indonesia Group termasuk Petrokimia serta PUSRI. Tidak hanya itu, Pelindo juga digandeng untuk berperan dalam infrastruktur logistik.
Diketahui, Pertamina Group melalui PGN memberikan bantuan dan oksigen. Mereka juga turut menyediakan bantuan infrastruktur untuk memperlancar alokasi dan distribusi oksigen.
Sementara Pupuk Indonesia Group telah mengirimkan 96,73 ton oksigen ke Rumah Sakit di Jakarta, Jawa Tengah dan Yogyakarta. Kemudian, Krakatau Steel turut mengalokasikan oksigen untuk membantu ketersediaannya di rumah sakit.
Baca Juga: Erick Thohir Sikat Mafia Obat yang Bikin Susah Rakyat di Tengah Pandemi
Lebih lanjut, Erick Thohir menegaskan pelayanan akan terus ditingkatkan untuk membantu Indonesia bangkit dari pandemi. Ia juga mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan oleh BUMN dalam membantu penanganan pandemi.
"Tugas belum usai, kami dari BUMN akan meningkatkan pelayanan pada kebutuhan masyarakat terkait penanganan pandemi maupun kebutuhan sehari-hari," tegas Erick.