Ini Tiga Vaksin yang 'Paten' yang Lawan COVID19 Delta, Netizen Wajib Paham Nih

Ini Tiga Vaksin yang 'Paten' yang Lawan COVID19 Delta, Netizen Wajib Paham Nih

Yuli Nopiyanti
2021-06-30 14:09:34
Ini Tiga Vaksin yang 'Paten' yang Lawan COVID19 Delta, Netizen Wajib Paham Nih
Tiga Vaksin yang 'Paten' yang Lawan COVID19 Delta

Tiga vaksin ini disebut bisa lawan virus covid-19 varian delta yang tengah menjadi sorotan dunia lantaran di anggap sangat cepat menular.

Virus Delta ini bahkan dapat menular hanya dengan berpapasan, sebagai mana penelusuran terbaru corona di Australia.

Tiga vaksin yang sudah teruji klinis efektif lawan corona varian Delta. Setelah Pfizer-BioNTech dan AstraZeneca-Oxford kini, Moderna mengklaim juga mampu melawan varian yang pertama ditemukan di India ini.

Baca Juga: Kumpulan Meme Lucu Netizen Siap Vaksin, Antara Semangat dan Humor Bersatu

Berikut deretan vaksin COVID-19 yang teruji ampuh melawan varian Delta dalam sejumlah riset ilmiah:

1. Vaksin AstraZeneca


Berdasarkan hasil studi oleh Oxford bersama Public Health England (PHE), vaksin Corona AstraZeneca 92 persen efektif mencegah rawat inap akibat varian Delta.

PHE memaparkan, tingkat perlindungan tersebut setara dengan efektivitas AstraZeneca melawan varian Alpha (B117) yang pertama kali diidentifikasi di Kent, Inggris Tenggara.

"Temuan yang sangat penting ini membuktikan bahwa vaksin memberikan perlindungan yang signifikan terhadap rawat inap akibat varian Delta," kata Mary Ramsay, Kepala Imunisasi di PHE, dikutip dari Reuters Rabu 30 Juni.

2. Vaksin Pfizer


Berdasarkan riset oleh PHE, 2 dosis vaksin Corona Pfizer/BioNTech memiliki tingkat efektivitas 96 persen dalam mencegah risiko rawat inap akibat infeksi varian Delta.

Pendapat lain disampaikan oleh Chris Robertson, Profesor Epidemiologi Kesehatan Masyarakat, Universitas Strathclyde. Menurutnya, menyesuaikan dengan usia dan komorbiditas, varian Delta mampu menggandakan risiko rawat inap. Namun, vaksin masih mengurangi risiko itu.

"Jika Anda dites positif, maka dua dosis vaksin atau satu dosis selama 28 hari secara kasar mengurangi risiko Anda dirawat di rumah sakit hingga 70 persen," katanya.

Dua minggu setelah dosis kedua, vaksin Pfizer diketahui memiliki 79 persen perlindungan terhadap infeksi dari varian Delta. Sedangkan vaksin AstraZeneca memiliki 60 persen perlindungan terhadap Delta.

3. Vaksin Moderna


Vaksin Covid-19 Moderna Inc menunjukan keampuhan melawan varian Delta yang pertama kali diidentifikasi di India dalam studi laboratorium, dengan sedikit penurunan respons dibandingkan dengan jenis aslinya, kata pembuat obat itu pada Selasa.

Penelitian dilakukan pada serum darah dari delapan peserta yang diperoleh satu minggu setelah mereka menerima dosis kedua vaksin, mRNA-1273, dikutip dari Reuters, 30 Juni 2021.

Vaksin Moderna memicu respons antibodi terhadap semua varian yang diuji, menurut Moderna, tetapi tetap inferior dalam semua kasus dengan aktivitas penetralan vaksin terhadap jenis virus corona asli yang pertama kali ditemukan di Cina.

Baca Juga: Mengenal Vaksin dari Abad ke Abad, Selamatkan Jutaan Hidup Manusia, Kok Malah Takut Sih?

Vaksin itu jauh lebih efektif dalam memproduksi antibodi terhadap varian Delta daripada melawan varian Beta yang pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan, data menunjukkan.

"Data baru ini mendorong dan memperkuat keyakinan kami bahwa vaksin Moderna COVID-19 harus tetap protektif terhadap varian yang baru terdeteksi," kata Kepala Eksekutif Moderna Stéphane Bancel.

Sekedar informasi Indonesia sendiri telah menerima 6,7 juta dosis vaksin AstraZeneca. Pada 6 Juni lalu, RI kedatangan 313.100 dosis tambahan

Kedatangan vaksin AstraZeneca tersebut merupakan salah satu bentuk kerja sama pemerintah Indonesia sejak Oktober 2020, bersama Covid-19 Covax. Ini merupakan inisiatif global yang ditujukan untuk kesetaraan akses dalam mendapatkan vaksin Covid-19.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30