Fakta-fakta Menarik 21 Juni, Hari Kelahiran Jokowi yang Bertepatan dengan Deretan Peristiwa Bersejarah

Fakta-fakta Menarik 21 Juni, Hari Kelahiran Jokowi yang Bertepatan dengan Deretan Peristiwa Bersejarah

Alpandi Pinem
2021-06-21 02:11:52
Fakta-fakta Menarik 21 Juni, Hari Kelahiran Jokowi yang Bertepatan dengan Deretan Peristiwa Bersejarah
Presiden Joko Widodo (Istimewa)


Pada Senin (21/6/2020) akan menjadi hari yang istimewa dan spesial bagi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Karena, Jokowi akan merayakan hari ulang tahunnya yang ke-60. Jokowi lahir di Surakarta, Jawa Tengah 21 Juni 1961 dari pasangan Noto Miharjo dan Sudjatmi.

Namun, tak hanya ulang tahun Presiden ke-7 RI itu saja, terdapat deretan peristiwa penting terjadi di tanggal 21 Juni. Ulang tahun Jokowi juga bertepatan dengan wafatnya Presiden Soekarno. Selain itu, masih ada beberapa hal penting.

Berikut Ini dereran peristiwa bersejarah yang terjadi pada 21 Juni‎ yang dikutip dari laman Wikipedia.org.

1. Kelahiran Presiden Jokowi


Joko Widodo lahir pada 21 Juni 1961 di Surakarta, Jawa Tengah. Ia awalnya memulai karier sebagai pengusaha kayu. Kemudian dia terjun ke dunia politik dan berhasil menjadi wali kota Surakarta pada 2005. Kemudian dia menjadi gubernur DKI Jakarta, lalu mencalonkan diri sebagai presiden.

Jokowi kemudian berhasil memenangkan Pemilu 2014 bersama Jusuf Kalla. Setelah 5 tahun memimpin, Jokowi kembali terpilih sebagai presiden bersama KH Ma’ruf Amin.

2. Wafatnya Presiden Republik Indonesia pertama, Ir. Soekarno


Ir. Soekarno yang lahir di Surabaya pada 6 Juni 1901 dan wafat di Jakarta pada 21 Juni 1970 pada usia 69 tahun. Kesehatan Soekarno sudah mulai menurun sejak bulan Agustus 1965.

Dia kemudian dinyatakan mengidap gangguan ginjal dan pernah menjalani perawatan di Wina, Austria tahun 1961 dan 1964. Prof. Dr. K. Fellinger dari Fakultas Kedokteran Universitas Wina menyarankan agar ginjal kiri Soekarno diangkat, tetapi ia menolaknya dan lebih memilih pengobatan tradisional. 

Namun, dia hanya bertahan selama 5 tahun dan meninggal pada hari Minggu, 21 Juni 1970 di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta. 

Baca Juga: Sosok dan Fakta Lengkap Jokowi yang Berulang Tahun ke-60, Jejak Karir hingga Jadi Presiden Indonesia

3. Kanada Melantik Menteri Wanita Pertama


Fairclough menjadi perempuan pertama yang duduk di kabinet Kanada setelah dirinya diangkat Perdana Menteri Kanada John Diefenbaker menjadi menteri luar negeri pada 21 Juni 1957.

4. Pesawat Fokker TNI AU Jatuh di Halim 


Pada 21 Juni 2012, Pesawat Fokker 27 (F27) milik TNI AU jatuh di sekitar komplek perumahan Rajawali, Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Pesawat tersebut merupakan peswat turboprop di desain dan dibuat oleh perusahaan pesawat terbang Belanda. 

Baca Juga: Detik-detik Aksi Heroik TNI AL Selamatkan Bocah yang Berenang Sendirian di Tengah Laut

5. Greenland 


Pada 21 Juni 2009 Greenland resmi memiliki pemerintahan yang berdiri sendiri. Meski demikian, wilayah Greenland tetap menjadi milik Kerajaan Denmark.

6. Hari Lahir Michel Platini


Michel Platini lahir di Joeuf, Prancis. Ia lantas dikenal sebagai pemain sepak bola yang pernah membela klub besar di Italia, Juventus. Bersama Juventus, Platini berhasil menjuarai Piala Champions Eropa pada 1985. Kini, pria 62 tahun ini menjabat sebagai wakil presiden Federasi Sepak bola Perancis serta merupakan Presiden Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA).

Baca Juga: Bob Sadino Hingga Erick Thohir, Ini Tokoh Lampung Paling Berpengaruh

7. Brasil Juara Piala Dunia FIFA Ketiga Kali


Brasil menjuarai ajang Piala Dunia FIFA untuk kali ketiga. Sesuai peraturan, Brasil berhak membawa pulang trofi Jules Rimet untuk selama-lamanya. Sayangnya, trofi paling bergengsi kompetisi internasional sepak bola antarnegara tersebut hilang dari tempat penyimpanannya di Rio de Janeiro pada 1983 sehingga Konfederasi Sepak Bola Brasil membuat tiruannya.

8. Kardinal Giovanni Battista Montini terpilih sebagai Paus Paulus VI


Sejak 21 Juni 1963 hingga 6 Agustus 1978 Paus Paulus VI menduduki jabatan sebagai Paus hereja Katolik Roma. Dimana, sebelumnya, ia adalah seorang diplomat terkenal dari Vatikan. Secara keseluruhan, masa kepausannya merupakan perwujudan dari hasil Konsili Vatikan II. Setelah wafat, posisinya digantikan oleh Paus Yohanes Paulus I.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30