Sebanyak 8 juta dosis vaksin Sinovac untuk Covid-19 dijadwalkan datang ke Indonesia pada Selasa pagi ini, 25 Mei 2021.
Vaksin jenis bulk akan menambah jumlah stok vaksin sehingga Indonesia memiliki jumlah total 83.9 juta dosis.
"Selanjutnya akan tiba 8 juta dosis Sinovac besok (hari ini)," ujar Menteri Koordiantor Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto seusai rapat terbatas yang ditayangkan resmi oleh Sekretariat Presiden melalui YouTube, Senin, 24 Mei 2021.
Berdasarkan informasi resmi dari Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, vaksin akan tiba pukul 08.55 WIB. Vaksin diangkut dari Cina ke Indonesia melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Adapun vaksin yang sudah diterima Indonesia yakni vaksin Sinovac sebesar 3 juta dosis, AstraZeneca 6,4 juta dosis, Sinopharm 1 juta dosis. Sehingga total vaksin yang diterima Indonesia sebanyak 83,9 juta dosis.
"Dan kedatangan tahap ke-13 vaksin ini Sinovac yang hari ini 8 juta dosis maka secara total telah diterima sebanyak 83,9 juta dosis," ucap dia.
Diketahui selebumnya untuk melaksakan program vaksinasi, pemerintah saat ini menggunakan dua jenis vaksin, yakni Sinovac dan AstraZeneca. Pemerintah menargetkan sekitar 70 persen masyarakat memperoleh vaksinasi hingga akhir tahun untuk menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity.
"Vaksin yang disediakan Indonesia melalui proses evaluasi oleh Badan POM yang sudah mendapatkan perkembangan dari para ahli dari ITAGI, WHO," katanya.
Lebih lanjut Presiden Jokowi kata Airlangga menyebut vaksinasi covid 19 adalah game Changer. Yakni langkah krusial untuk menentukan kesuksesan dan mengakhiri pandemi Covid-19.