Wali Kota Medan Bobby Nasution mencopot Kepala Dinas Kesehatan Edwin Effendi dari jabatannya Jumat (23/4/2021). Hal tersebut dilakukan karena penanganan Covid-19 di Kota Medan yang masih belum maksimal. Menurut Bobby, pencopotan Kadis Kesehatan Kota Medan merupakan upaya percepatan penanganan Covid-19 di Kota Medan.
Posisi Edwin sementara digantikan oleh Syamsul Nasution yang akan menjabat sebagai Plt Kepala Dinas Kesehatan. Syamsul sebelumnya adalah Wakil Direktur RSUD Pirngadi.
Baca Juga: Kronologi Wartawan Dihalangi Paspampres saat Wawancara Bobby Nasution
Terkait aksi prcopotan itu, membuat Anggota Komisi III DPR RI, Muhammad Syafii berkomentar dan menilai Wali Kota Medan, Bobby Nasution, telah berbohong terkait pencopotan Edwin Efendi dari jabatan Kadis Kesehatan Medan.
"Ternyata Bobby sudah 'KETULARAN' KEBIASAAN BERBOHONG diawal masa jabatannya terkait dengan pencopotan Kadis Kesehatan Medan," kata Romo Syafii dikutip dari akun Instagram pribadinya, Rabu (28/4/2021).
Baca Juga: Biografi dan Profil Lengkap Bobby Nasution, Menantu Jokowi yang Maju Pilkada Sumut
Menurut Romo Syafii, sebelum Bobby menjadi wali kota, Kota Medan berstatus zona orange dan sedang menuju ke zona hijau, tetapi hal itu digagalkan Bobby dengan membuat kerumunan di masa kampanye Wali Kota Medan dan kerumunan di Kesawan setiap malam tanpa protokol kesehatan.
"Sebelum dia jadi Wali Kota Medan, zona orange Kota Medan sedang menuju zona hijau tetapi itu digagalkan Bobby dengan: kerumunan massa kampanye Wali Kota Medan; kerumunan di Kesawan setiap malam tanpa prokes," ujarnya.
Baca Juga: Fakta-fakta Anak Kedua, Putri Presiden Jokowi, Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution
Terkait postingan tersebut, kemudian di tanggapi Bobby dengan memberikan sindiran, di kolom komentar. Menantu Presiden Jokowi itu menegaskan pencopotan Kadis Kota Medan sudah memiliki dasar penilaian dari Inspektorat Kota Medan.
"Saya tau pak Kadis Kesehatan yang saya berhentikan merupakan besan dari BAPAK ROMO. Tapi ini sudah ada dasarnya dari Inspektorat Kota Medan. Dan ini merupakan upaya saya untuk menekan penyebaran COVID-19 di Kota Medan melalui perangkat saya yang mau dan bisa bekerja sama. Terimakasih Bapak Romo yang terhormat," ujar Bobby.
