Sarankan pemerintah jadikan Rizieq Shihab jadi influencer vaksinasi, demi peningkatan kepercayaan publik.
Saran tersecut disampaikan oleh Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi. Dengan alasan, mantan pentolan Front Pembela Islam atau FPI ini mempunyai massa yang sangat banyak.
Dengan demikian, jika Rizieq Shihab dijadikan sebagai influencer vaksinasi kata Burhan sapaan Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, akan meningkatkan kepercayaan publik terhadap khasiat dan kehalalan sebuah vaksin dalam memberantas virus corona penyebab pandemi Covid-19.
Baca Juga: Fakta-Fakta Menteri Agama Yaqut soal Intoleransi pada Momen Politik, Singgung Politisasi Agama
Kemudian, salah satu pengamat politik ini saat memaparkan hasil survei Indikator Indonesia menngatakan pada Minggu 21 Maret 2021, sebanyak 81 responden menilai faktor kehalalan sebuah vaksin menjadi hal yang paling penting dalam program vaksinasi.
Baca Juga: Jessica Iskandar Beberkan Kronologi Pertama Kali Bertemu dengan Nobu, Berawal dari Project di Jepang
Untuk itu, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia menilai, pemerintah harus memaksimalkan peran para tokoh agama dalam mensukseskan program vaksinasi Covid-19 nasional, berkaca pada hasil survei yang dilakukan oleh pihaknya pada Fenruari 2021.
Salah satu caranya, menjadikan mantan pentolan FPI menjadi influencer vaksinasi.