Spekulasi Bloomberg soal covid-19 di RI masih 10 tahun lagi tengah menjadi sorotan publik. IDI menyatakan bahwa spekulasi tersebut sama saja dengan meremehkan Indonesia.
Zubairi Djoerban mewakili Ikatan Dokter Indonesia yang menjabat sebagai Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyatakan bahwa spekulasi atau pun prediksi media asing Blommberg sama saja dengan meremehkan Indonesia.
Baca juga: Fakta-fakta Bencana Longsor dan Banjir Subang, Ternyata Ada 19 Kecamatan dan Puluhan Desa
Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moledoko juga ikut menanggapi, dirinya menilai bahwa ramalan dari media asing Bloomnberg tersebut tidak benar dan terlalu berlebihan. Moeldoko mengundang penulis atau jurnalis media tersebut untuk datang ke Indonesia dan belajar.
Penanganan covid-19 di Indonesia menurut Zubairi akan berlangsung cepat. Ketua Satgas Covid-19 tersebut yakin indonesia akan segera keluar dari tekanan covi-19.
Baca juga: Heboh Millen Cyrus Pakai Kerudung, Ternyata Disuruh Ashanty
Moeldoko menegaskan bahwa target Indonesia yang telah ditetapkan Presiden Jokowi adalah 1,5 tahun. dalam target waktu tersebut Presiden meminta agar semua bekerja agar Indonesia segera bisa mengendalikan wabah covid-19 dengan vaksinasi.
Instruksi Presiden Jokowi sangat jelas terkait proses vaksinasi ke masyarakat. Pemerintah Indonesia telah mentargetkan akan lakukan vaksin terhadap 181 juta warga Indonesia untuk mencapai herd immunity.