Fakta Drone Milik China yang Masuki Wilayah Indonesia

Fakta Drone Milik China yang Masuki Wilayah Indonesia

Ahmad
2021-01-04 11:12:47
Fakta Drone Milik China yang Masuki Wilayah Indonesia
Sebuah drone milik China telah memasuki wilayah Indonesia tepatnya di laut Selat Malaka. Berikut fakta soal drone milik China itu. Foto: Twitter

Sebuah drone milik China telah memasuki wilayah Indonesia tepatnya di laut Selat Malaka. Berikut fakta soal drone milik China itu.

Kabar ini berhembus pertama kali saat seorang nelayan menemukan benda mirip rudal lengkap dengan kamera didalamnya di Pulau Selayar, Sulawesi Selatan.

Para ahli menduga, drone milik China yang ditemukan di Sulawesi Selatan itu sengaja dikirim untuk memahami oseanografi dan sifat batimetri bawah laut wilayah tersebut. 

Baca Juga: Biodata dan Profil Lengkap Agama Kane Tanaka, Orang Tertua di Dunia

Berikut fakta drone milik China yang masuki wilayah Indonesia yang dihimpun dari berbagai sumber.

Dibawah air

Seorang nelayan Indonesia menemukan benda mirip rudal lengkap dengan kamera di dalamnya di bawah air di Pulau Selayar, Sulawesi Selatan saat malam Natal.

Sejumlah ahli pertahanan dan keamanan  menduga benda tersebut adalah drone bawah laut yang dikirim China untuk memahami oseanografi dan sifat batimetri bawah laut wilayah tersebut.

Dengan ditemukan drone itu, merupakan sebuah sinyal Angkatan Laut China bersiap mengerahkan kapal selam lebih dekat ke pesisir pantai utara Australia.

Ditemukan nelayan

Drone yang seperti rudal yang didalamnya terdapat kamera ditemukan oleh seorang nelayan Indonesia di Pulau Selayar, Sulawesi Selatan saat malam Natal.

Ternyata ini penemuan ketiga kalinya, drone mata-mata milik China di perairan Indonesia.  

Berputar di Sulawesi

Saat ditemukan oleh nelayan Indonesia, drone tersebut tengah berputar-putar di laut Sulawesi. 

Dilansir dari berbagai sumber, drone mata-mata tersebut digunakan dalam strategi maritim China dari Laut China Selatan ke Australia.

Peneliti militer mengungkapkan drone mata-mata tersebut sebagai Chinese Sea Wing (Haiyi) UUV.

Baca Juga: Rekor Baru, Jakarta Bisa Tarik Rem Darurat Covid-19 Lagi

Benda tersebut adalah pesawat layang bahwa air yang dikembangkan oleh Institut Otomasi Shenyang di Akademi Ilmu Pengetahuan China.

UUV tersebut dideskripsikan secara publik untuk melakukan pengumpulan data termasuk suhu air, salinitas, kekeruhan dan tingkat oksigen.

Selain itu, benda itu juga mengumpulkan informasi mengenai arus dan arah gerakan yang dikirimkan secara real time.


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30