Komisional KPU Ilham Saputra meminta para pemilih muda untuk berpartisispasi dalam membangun demokrasi di Indonesia.
Kemudian, Ilham juga mengatakan dalam memilih seorang kepala daerah dalam Pilkada 2020, janganlah memilih pemimpin yang mempunyai hubungan keluarga, bukan seorang artis ataupun pasangan calon yang telah membayar dirinya.
"Banyak anak muda yang punyai hak pilih yang jangan hanya sudah berusia 18 tahun. tapi anak muda harus menjadi perubahan sebuah daerah.
memilih bukan karena saudaranya, bukan artis, atau orang yang telah membayarnya," katanya saat memberikan kata sambutan dalam acara Peluncuran Hasil Jajak Pendapat Harapan dan Aspirasi Anak Muda Terhadap Pilkada 2020 via aplikasi Zoom, Selasa 24 November 2020.
Baca Juga: Pilkada 2020 Tetap Dilakukan Meski Kasus Positif Corona Sentuh Setangah Juta
Para pemilih muda yang baru saja dapat memberikan hak pilihnya pertama kali, Ilham mengatakan, harus punya rasa untuk memajukan darahnya.
"Anak muda harus berpikiran bahwa pilkada ini harus mencari para pemimpin yang dapat memajukan daerah," ucapnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Beri Arahan Baru Agar Libur Akhir Tahun Dikurangi
Terakhir, Ilham mengatakan, pihaknya telah menjamin protokol kesehatan pada saat Pilkada 2020 tersebut dilaksanakan pada 9 Desember 2020.
Sebelumnya, Pilkada 2020 akan tetap dilakukan meskipun angka kasus positif corona di Indonesia telah menyentuh angka 502.110 kasus. Angka tersebut didapatkan setelah ada penambahan 4.442 pada Senin 23 November 2020.
Pernyataan tersebut datang dari Wakil Ketua Komisi II DPR RI Arwani Thomafi yang menegaskan, bahwa protokol kesehatan saat pencoblosan nanti sudah sesuai prosedur.