Vaksin corona yang tengah dikembangkan oleh berbagai pihak, sangat bermanfaat untuk kekebalan tubuh dari virus corona.
Selain itu, vaksin yang telah diberikan juga sangat bermanfaat menurunkan angka kematian sejumlah pemyakit.
Pernyataan ini datang dari Yayasan Orangtua Peduli Endah Citraresmi menyebutkan bahwa vaksin berasal dari virus atau bakteri yang sudah dilemahkan dengan tujuan membentuk kekebalan tubuh manusia akan suatu penyakit tertentu.
Baca Juga: Tim BPOM Terbang Langsung ke China Pantau Produksi Vaksin Corona
Endah yang mengatakan dalam Webinar Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) dengan tema 'Disinformasi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi' pada Jumat 23 Oktober, juga mengatakan pemberian vaksin pada usia dini sangat diperlukan oleh manusia untuk bertumbuh dan berkembang.
Tidak hanya itu, dia juga bilang akibat vaksin yang diberikan pada usia dini telah terbukti menurunkan angka kematian sejumlah penyakit beresiko tinggi. Berdasarkan data, ada banyak penyakit yang berhasil ditekan secara signifikan dengan vaksin.
Selain membicarakan vaksin, dalam webinar ini juga membahas kemanjuran imunisasi memberantas penyakit. Berbagai penyakit menular, polio misalnya, yang hampir berhasil diatasi dengan imunisasi.
Baca Juga: Fakta-fakta Poliovirus yang Berbahaya Bagi Manusia Karena Menyerang Sistem Saraf
"Terbukti. Manfaat dan khasiat vaksin itu besar sekali," tegas Endah.
Terkait perkembangan vaksin di Indonesia, Tim Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia atau Badan POM RI ikut serta dalam pengawasan pembuatan vaksin corona di China.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Registrasi Obat Badan POM, Dr. Lucia Rizka Andalusia, Apt. M.Pharm, MARS.
Lucia mengatakan pihaknya memantau apakah peniliti vaksin menggunakan standar GMP (Good Manufacture Practice) atau CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) yang benar.
“Kami bersama Kemenag dan MUI datang ke China untuk menentukan tingkat keamanan dan kehalalan vaksin Sinovac, Sinopharm dan CanSino,” ujar Lucia.