Fakta baru pelaku penusuk Syekh Ali Jaber, Alpin Andria terungkap. Dirinya ternyata tinggal tidak jauh dari masjid tempat Syekh Ali Jaber memberi ceramah. Selain itu pengakuan dari sang ayah, Alpin Andria mengalami gangguan jiwa.
1. Identitas pelaku
Pelaku penusukan Syekh Ali Jaber bernama Alpin Andria. Pemuda yang dengan tiba-tiba menusuk Alpin Andria berusia 22 tahun. Pelaku merupakan warga Jalan Taman Gang Kemiri Nomor 33, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan TKB, Bandar Lampung.
2. Rumah pelaku
Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto menuturkan bahwa rumah pelaku berada dekat dengan masjid tempat Syekh Ali Jaber ditusuk saat sedang berceramah. Mnurutnya jarak antara tempat kejadian perkara (TKP) di Masjid Falahuddin, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjung Karang Barat (TKB), Kota Bandarlampung dengan rumha pelaku hanya berjarak 300 meter.
Baca juga: Ditusuk saat Tes Baca Quran Anak, Ini Tampang Penusuk Syekh Ali Jaber
"Jarak antara rumah pelaku dan TKP itu sekitar 300 meter dan menurut pengakuan AA yang bersangkutan membawa pisau dari rumah," kata Kapolda Purwadi Arianto di Mapolresta Bandarlampung, Minggu 13 September 2020 malam.
3. Pelaku mengaku disuruh
Menurut keterangan salah seorang sakti mata kejadian, pelaku mengaku disuruh untuk menusuk Syekh Ali Jaber. Tidak main-main Alpin disuruh untuk menusuk Syekh Ali Jaber di bagian dada.
"Saat diinterogasi, pelaku bilang ada yang nyuruh tusuk bagian dada. Terus tak lama datang bapaknya. Dia bilang anaknya sudah 4 tahun kurang waras," ujar Dede, salah seorang saksi mata.
4. Ayah sebut Alpin alami gangguan jiwa
Namun ayah pelaku, M Rudi (49) hal tersebut tidak benar, bahwa ada yang menyuruh anaknya menusuk Syekh Ali Jaber. Ayahnya menuturkan tindakan nekat tersebut terjadi sebab anaknya mengalami gangguan jiwa.
Baca juga: Kronologi Penusukan Bahu Kanan Syekh Ali Jaber dan Begini Kondisi Terkini di Lampung
5. Detik-detik pelaku tusuk Syekh Ali Jaber
Kejadian tersebut terjadi di Masjid Falahuddin, Kelurahan Sukajawa, Kecamatan Tanjung Karang Barat (TKB). Peristiwa penusukan terjadi pada minggu sore 13 September 2020 pada pukul 16. 30 WIB. Saat itu Syekh Ali Jaber hadir sebagai penceramah dalam acara penamatan hafiz di TPQ Falahuddin.
Sumber: Suara/ bukamatanesw
