Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gresik, Akhmad Roni, positif terpapar virus corona atau Covid-19.
Hal ini juga di konfirmasi langsung oleh Makmun yang menjabat sebagai Divisi SDM & Parmas KPU Gresik menyatakan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gresik 2020 dipastikan tidak akan terganggu.
"Iya, Ketua KPU Kabupaten Gresik dinyatakan positif COVID-19, kemudian langsung isolasi mandiri. Saya pastikan tidak mengganggu tahapan pilkada selanjutnya," kata Makmun dalam pesan singkatnya.
Baca Jjuga: Pecahkan Rekor, Hari Ini Ada 3.861 Kasus Baru, Total Kasus Postif Corona jadi 207.203
Makmun juga mengatakan bahwa tidak menganggu proses pilkada, lantaran masih ada empat anggota KPU lainya yang bisa menjalankan tahap pilkada sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing.
Ia juga mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan rapat pleno penetapan daftar pemilih sementara (DPS) pilkada 2020. Namun selanjutnya ia juga akan mengadakan sosialisasi dengan mengandeng sejumlah komponen masyarakat.
Pihaknya juga sedang melakukan verifikasi terhadap berkas pendaftaran masing-masing bakal paslon sebelum rapat pleno penetapan peserta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gresik pada 23 September, kemudian agenda pengundian nomor urut peserta pilkada pada tanggal 24 September 2020.
Kepala Dinas Kesehatan Gresik Saifudin Gozali mengatakan, pihaknya sudah melakukan tracing, di mana terdapat sembilan yang melakukan kontak erat dengan Roni di lingkup KPU Gresik.
Ia juga mengatakan bahwa sudah dilakukan tes swab bekerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik, Kamis pagi.
"Untuk yang sudah datang (tes swab) tadi pagi delapan orang, hanya satu orang yang belum. Mungkin menyusul besok," ujar Gozali.
Sambil menunggu hasil tes swab keluar, mereka semua sudah disarankan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Baca Juga: Jeritan Pengusaha Hotel saat Jakarta PSBB Lagi hingga Hotel Bintang 3 Jadi RS Corona Tambahan
Meskipun Roni sudah diketahui positif terpapar Covid-19, belum ada wacana untuk melakukan penutupan kantor KPU Gresik.
Hanya saja, lingkungan Kantor KPU Gresik bakal dilakukan penyemprotan cairan disinfektan.
"Besok kita akan lakukan penyemprotan cairan disinfektan di Kantor KPU berkoordinasi dengan BPBD. Karena untuk penyemprotan itu di bawah kewenangan BPBD," ujar dia.
Sumber:detik/kompas/tribun
