Menang Tinjau Masjid Hadiah Pangeran Abu Dhabi untuk Jokowi Dibangun Desember 2020 di Solo

Menang Tinjau Masjid Hadiah Pangeran Abu Dhabi untuk Jokowi Dibangun Desember 2020 di Solo

Yuli Nopiyanti
2020-08-19 17:01:59
Menang Tinjau Masjid Hadiah Pangeran Abu Dhabi untuk Jokowi Dibangun Desember 2020 di Solo
Desain masjid hadiah Pangeran Abu Dhabi untuk Presiden Jokowi bakal di bangun pada Desember 2020 di Solo, Jawa Tengah.

Dikabarkan bahwa Masjid pemberian hadiah Pangeran Abu Dhabi, Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan, untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera dibangun di Solo, Jawa Tengah.

Menteri Agama Fachrul Razi mengunjungi Solo, Jawa Tengah. Menag meninjau lokasi calon masjid hadiah pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Namun tak hanya itu saja pasalnya rencananya peletakan batu pertama pembangunan masjid sebagai bentuk penghormatan serta tanda persahabatan dengan Indonesia itu dimulai pada Desember 2020.

Baca Juga: Patung Jenderal Sudirman Akan Dipasangi Masker, Anies Baswedan Langsung Turun Tangan?

"Insyaallah, groundbreaking (peletakan batu pertama) pembangunan masjid Desember 2020 dan langsung dibangun," kata Utusan Dubes RI untuk Uni Emirat Arab (UEA) Husin Bagis, Setyo Wisnu Broto ditemui saat pengukuran arah kiblat masjid di Solo, Jawa Tengah, Kamis 9 Juli 2020.

Tak hanya itu saja bahkan Masjid ini dibangun di atas tanah seluas tiga hektar dengan menempati lahan bekas depo milik Pertamina di Kampung Gilingan, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo.

Bahkan untuk biaya pembangunan masjid dan desainnya ditanggung oleh Pangeran Abu Dhabi.

Proses pembangunan masjid yang dilengkapi Islamic center diperkirakan memakan waktu sekitar dua tahun.

"Karena pembangunannya ini sangat detail mungkin pembangunannya butuh waktu dua tahun. Pembangunan secara fisik diperkirakan 1,5 tahun sudah selesai," ungkap Wisnu.

Namun tak hanya itu saja pasalnya sebagai tahap pertama pembangunan, dilakukan pengukuran arah kiblat masjid. 

Proses pengukuran ini melibatkan unsur Kementerian Agama (Kemenag) Solo, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Muhammadiyah, NU dan Tim Falakiyah Kemenag RI. 

"Kita hari ini menentukan arah kiblat. Kami mengundang tokoh Muhammadiyah, NU, MUI, agar semuanya di sini tidak ada simpang siur. Kita tahu masyarakat Indonesia itu majemuk. Biar nanti tidak salah dalam penentuan arah kiblat masjid," tutur Wisnu.

Tak hanya itu saja pasalnya di ketahui bahwa sebelumnya, kunjungan Pangeran Abu Dhabi Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan ke Indonesia pada akhir Juli 2019 rupanya tidak hanya menghasilkan kesepakatan bisnis. 

Baca Juga: Muncul di Deklarasi KAMI, Kedubes Palestina: Kami Bukan Bagian Politik Indonesia

Dalam pertemuan itu, Sheikh Mohamed berjanji akan menghadiahi Presiden Joko Widodo sebuah masjid untuk dibangun di kampung halaman Jokowi di Solo.

Namun tak hanya itu saja bahkan pihak Istana dan Perwakilan Uni Emirat Arab sudah mencari lokasi yang tepat untuk pembangunan masjid itu.

Munajat mengaku sudah melakukan survei di Solo bersama Menteri Energi UEA Suhail Al Mazrroui dan Dubes UEA untuk Indonesia untuk Indonesia Mohammed Abdulla Al Ghfeli.


Sumber:Detik,Kompas,Tribunnews


Share :

HEADLINE  

Kaesang Optimis PSI Tembus Senayan Minta Kader Kawal Real Count

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 17, 2024 09:44:02


Hasil Real Count KPU Sulawesi Tengah: Suara PSI Tembus 4,17%

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 21:11:41


Pemuka Agama Himbau Semua Terima Hasil Pemilu, Saatnya Rekonsiliasi

 by Andrico Rafly Fadjarianto

February 16, 2024 13:44:30