Viral di media sosial pasalnya uang pecahan Rp75 Ribu yang baru di luncurkan pada 17 Agustus, sebagai Uang Peringatan Kemerdekaan (UPK). Tak hanya itu saja bahkan uang ini viral di jual di platform belanja online salah satunya Shoope.
Bahkan berdasarkan pantauan pada Selasa 18 Agustus 2020, salah satu situs belanja online, uang pecahan Rp75 Ribu ini di bandrol dengan harga Rp.1.250.000, bahkan tak hanya itu saja pasalnya uang tersebut juga di lengkapi dengan foto asli uang tersebut.
Namun tak hanya itu saja pasalnya di ketahui juga bahwa di platform belanja online lain, uang yang hanya ada 75 juta lembar tersebut dijual Rp50.000.000. Di tempat lain, juga ada yang menjual Rp1.375.000 per lembarnya.
Baca Juga: Fakta-fakta Uang Kemerdekaan Baru Pecahan Rp 75.000
Tak hanya itu saja bahkan diketahui juga bahwa dari akun Instagram Lambe Turah, terlihat tangkapan layar dari penjualan uang itu. Setidaknya ada tiga penjual yang mengunggahnya.
"Langsung dong tersedia di toko-toko ekomerssss. Mungkin ada yang minat," tulis akun lambe turah. Namun harga yang dijual tidak main-main yaitu jutaan rupiah. Dua penjual menjualnya dengan harga Rp1.350.000 dan Rp1.375.000.
Hal ini membuat warganet ramai-ramai mmberikan komentarnya bahkan banyak netizen yang mempertanyakan betapa mahalnya uang tersebut.
"Dijualnya mehol amett , biarrin dahh gapunya uang baru , nanti jg banyak lama-lama, " komentar @lullydiyaaa98.
"75 ribu kok jualnya 1juta... Ya sabar ajah mending tunggu BI mengeluarkan," kata akun @yogita_uchank.
Diketahui bahwa pemerintah telah resmi melunc0urkan mata uang kertas edisi kusus kemerdekaan dengan pec0ehan Rp. 75.000 bahkan uang ini hanya di cetak terbatas hanya 75 juta saja.
Tak hanya itu saja pasalnya hal ini sebagai bentuk rasa syukur dalam pencapaian 75 tahun meskipun saat ini Indonesia tengah di landa wabah virus corona.
Baca Juga: Unik, Di Magelang Ada Lomba Menatap Foto Mantan
“Mata uang ini uang kertas pecahan nominal Rp75.000 dicetak dengan jumlah lembar 75 juta yang ditandatangani oleh Menteri Keuangan sebagai wakil pemerintah dan Bank Indonesia,” ujar Sri Mulyani.
Bahkan menteri keuangan Sri Mulyani juga menuturkan, perencanaan uang baru tersebut telah melalui koordinasi yang baik antara Bank Indoensia (BI), Kementerian Keuangan, Kementerian Sosial, Setneg dan ahli waris pahlawan.
“Uang 75 tahun melalui berbagai perencana matang sejak 2018,” tambahnya.
Sumber:Okezone,Insertlive,viva,pikiranrakyat