Nama Luka Doncic tengah naik daun di ompetisi basket paling prestisius di dunia, NBA. Pasanya Doncic berhasil melampaui rekor legenda hidup NBA Michael Jordan.
Merjuk Clutch Points, Doncic berhasil memecahkan rekor baru saat klubnya Mavericks berhasil menumbangkan Milwaukee Bucks dengan ngak 136-132, Sabtu 8 Agustus 2020 waktu setempat. Pada pertandingan tersebut pemain yang tenah bersinar di NBA tersebut berhasil menirhkan 35 poin, 15 assists, dan 10 rebounds.
Hal tersebut membuat Doncic didapuk sebagai pemecah rekor triple-double baru di NBA yang sebelumnya dipegang Michael Jordan. Doncic menjadi pemain termuda dalam sejarah NBA (21 tahun, 162 hari) yang memimpin triple-double dengan 35 poin, 15 assist, dan 10 rebound dalam satu pertandingan.
Baca juga: Andrea Pirlo Jadi Pelatih Juventus, Ini Tanggapan Del Piero dan Gattuso
Doncic berhasil mencatatkan dirinya sebagai pemain termuda yang memecahkan rekor baru triple-double dalam sejarah NBA. Diriinya berhasil melampaui pecahan rekor para pendahulunya, Michael Jordan (21 tahun, 332 hari) dan Oscar Robertson (22 tahun, 90 hari).
nmun demikian dirinya mengaku tidak pernah menagetkan tersebut sebelumnya. Dari pengakuannya, dirinya hanya bersaha sekaut tenaga dan memberi permainan terbaik untuk timnya, Dallas Maverick.
“Saya merasa bugar dan hanya mencoba membuat keputusan yang tepat di lapangan. Kadang-kadang saya memutuskan melakukan tembakan dan terkadang saya tidak melakukannya,” kata Doncic dilansir sports.yahoo.com.
Baca jug: Hasil Mengecewakan, Valentino Rossi: Temperatur Lintasan Naik Signifikan
Berbagai sanjungan pun datang dari berbagai ihak salah satunya dari sang pelatih, Maverick, Rick Carlisle. Menurut Carlisle, Doncic adalah pemain muda berbakat. Sebagai pemain, Doncic memiliki skil yang sempurna dalam kematangan dan ketenangan di arena.
“Dia menjadi lebih baik dari waktu ke waktu, dari hari ke hari. Saya sangat terkesan dengan kepemimpinannya sepanjang pertandingan. Dia mempertahankan sikap tenang yang nyata. Membuat rekan-rekannya semangat bermain meski kerap memasuki periode sulit,” beber Carlisle.
Sumber: Yahoo, Sindonews