Salah satu makanan khas Sunda yang jadi favorit banyak orang adalah ayam bekakak. Ayam kampung yang dibakar dengan bumbu sederhana ini punya rasa yang nikmat. Di tanah Pasundan, ayam bekakak biasanya dibuat sebagai simbol rasa syukur. Mulai dari momen lahiran hingga ulang tahun bisa dirayakan dengan ayam bekakak.
Selain dibuat untuk perayaan di rumah, ayam bekakak juga sering jadi makanan yang dikirim ke tetangga atau saudara sebagai bentuk silaturahmi.
Resep ayam bekakak dibakar di tunggu pembakaran sehingga memiliki aroma yang khas. Namun, kamu juga bisa kok membuatnya di atas kompor di rumah. Jika tidak ada ayam kampung, kamu bisa memakai ayam pejantan atau ayam negeri.
Baca Juga : Ilabulo, Makanan Khas Gorontalo yang Mirip Pepes Cocok untuk Menu Makan Malam
Baca Juga : Woku Komo-Komo Makan Khas Maluku yang Terbuat dari Sagu, Ini Resep dan Cara Membuatnya
Berikut ini resep dan cara membuatnya
Bahan:
- 1 ekor ayam utuh, belah tengah, cuci bersih
- 2 lembar daun salam
- 1 batang serai geprek
- 400-500 ml air
- garam, gula merah, kaldu bubuk secukupnya
Bumbu rendaman:
- 2 ruas kunyit tua bakar
- 3 siung bawang putih
- garam secukupnya
Bahan halus:
- 8 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 1 cm jahe
- 2 cm lengkuas
- 3 butir kemiri
- 1 sdt ketumbar bubuk
- 1/2 sdt lada halus
- 8 buah cabai merah/sesuai selera
Baca Juga : Resep Gulai Tongkol Pedas Khas Riau Menu Makan Malam
Baca Juga : Resep Ayam goreng sasando khas Nusa Tenggara Timur yang Bikin Lidah Bergoyang
Cara membuat:
- Haluskan bumbu rendaman, balurkan pada ayam. Tuang air biarkan terendam selama 45 menit.
- Tumis bumbu halus hingga harum, beri salam dan serai tumis sebentar. Masukkan ayam beserta air rendaman, masak sampai mendidih.
- Setelah mendidih, kecilkan api. Tuang santan, beri gula, garam, kaldu bubuk, tes rasa.
- Ungkep ayam hingga empuk dan air asat.
- Sisihkan sisa bumbu tadi, beri kecap manis. Oleskan pada ayam, bakar ayam atau panggang di teflon sampai matang.
- Siap disajikan dengan lalapan dan sambel terasi.